Categories: MotoGP

Marco Bezzecchi Kesal, Dua Kali Diseruduk 4 atau 5 Motor!

RiderTua.com – Di GP Catalunya, Marco Bezzecchi kesulitan mengejar posisi teratas mulai hari Jumat. Selain itu, crash di sesi FP2 pada Sabtu pagi membuatnya kehilangan waktu berharga untuk melakukan setting GP22 miliknya. Posisi start ke-10 di grid membuat semakin sulit bagi rider Mooney VR46 itu. Dia harus puas hanya finis di posisi ke-8 dalam sprint race. Apesnya lagi, dia ikut terdampak dalam crash massal di tikungan pertama pada balapan utama hari Minggu mirip seperti di sprint race di Red Bull Ring dua pekan lalu.

“Seperti di Austria, saya tidak melihat apa-apa dan hanya ditabrak lagi oleh empat motor. Sekali lagi, itu adalah crash yang seharusnya tidak terjadi. Sayangnya, begitulah yang terjadi dan tangan kiri, kaki kanan, dan punggung saya sakit,” ungkap Bezzecchi.

Marco Bezzecchi Kesal, Dua Kali Diseruduk 4 atau 5 Motor!

Namun rasa sakitnya itu tidak menghalangi Marco Bezzecchi untuk ambil bagian dalam restart. Rider berusia 25 tahun itu akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Italia pada hari Senin (4/9/23).

“Seolah itu belum cukup, saya juga gagal membawa motornya kembali ke pit. Jadi saya harus berganti motor kedua dan hanya menggunakan ban depan soft, yang tidak terlalu bagus untuk trek ini. Itu bukan balapan yang bagus dengan ban yang salah dan sakit yang kurasakan,” keluh Bezzecchi, yang hanya melewati garis finis di posisi ke-12.

Bagaimana crash awal balapan seperti itu dapat dihindari? “Tergantung pembalapnya. Karena treknya sudah bertahun-tahun seperti itu. Jadi bukan karena lintasannya. Dibutuhkan sedikit akal sehat. Di Austria, Martin melakukan hal yang sama dan di Barcelona ​​saya tidak tahu ke mana tujuan Bastianini dia berada di paling kanan, dengan kecepatan lebih tinggi ketimbang siapa pun yang berada di sebelah kirinya. Senang rasanya bisa berhubungan baik dengan semua pembalap, tapi ini kedua kalinya saya ditabrak oleh 4 atau 5 motor. Dan aku cukup kesal dengan itu,” jelas murid Valentino Rossi itu kesal.

Meski begitu Bez enggan berkomentar apakah stewards FIM MotoGP harus mengambil tindakan lebih tegas. Pembalap asal Rimini-Italia itu hanya fokus pada pekerjaannya.

Bastianini adalah penyebab terjadinya crash massal di tikungan 1, yang juga ‘menyapu bersih’ Bezzecchi, Johann Zarco, Alex Marquez dan Fabio Di Giannantonio. Karena dianggap membalap tidak bertanggung jawab, pembalap pabrikan Ducati itu diganjar  dengan long lap penalti untuk balapan berikutnya.

Namun Bestia akan absen di GP San Marino di Misano akhir pekan depan. Dia harus menjalani operasi pada pergelangan kaki kirinya dan tulang metacarpal kedua di Modena-Italia Senin (4/9/23) dan juga akan absen di dua balapan berikutnya.

Mimi Carrasco

Leave a Comment

Recent Posts

Toyota Belum Pastikan Dapat Kembangkan Avanza HEV

RiderTua.com - Toyota mungkin telah sukses dalam mengembangkan mobil hybrid rakitan lokal di Indonesia. Model seperti Kijang Innova Zenix dan…

10 Mei 2024

Great Wall Motor Tak Menganggap Insentif Mobil HEV Menghambat Pasar BEV

RiderTua.com - Great Wall Motor (GWM) baru menjual tiga mobil di Indonesia dari dua mereknya, yaitu Haval dan Tank. Meskipun…

10 Mei 2024

Maverick Vinales : Saya akan Menyerang!

RiderTua.com - Setelah menyapu bersih kemenangan di sprint dan balapan utama di GP Amerika, Maverick Vinales dianggap sebagai favorit untuk…

10 Mei 2024

Daihatsu Xenia yang Telah Hadir Selama Dua Dekade di Indonesia

RiderTua.com - Daihatsu Xenia telah hadir selama 20 tahun di Indonesia bersama Toyota Avanza. Kedua mobil low MPV ini telah…

10 Mei 2024

NMax Rp 75 Jutaan!? Yamaha Resmi Rilis Skutik NMax 125

RiderTua.com - Yamaha NMax versi yang di Eropa punya spek mesin 125cc sama seperti versi di Jepang, berbeda dengan yang…

10 Mei 2024

Pecco Bagnaia : Perbedaan GP23 dan GP24 Tidak Terlalu Besar yang Penting Pengalaman Mengendarai Ducati

RiderTua.com - Tahun lalu, pembalap Ducati menyapu bersih podium GP Prancis (Bezzecchi, Martin dan Zarco). Namun juara dunia Pecco Bagnaia…

10 Mei 2024