RiderTua.com – Tampaknya, musim kedua Fabio Di Giannantonio di MotoGP bersama tim Gresini Ducati akan menjadi musim terakhirnya. Pasalnya, performa pembalap asal Italia itu tidak sepenuhnya meyakinkan. Selain itu, talenta-talenta muda dari Moto2 terus merangsek ke kelas utama.
Menurut informasi yang dibocorkan oleh Mirko Colombi dari Motosprint.it, karena saat ini tidak ada tim MotoGP yang tertarik dengan Diggia, manajernya Diego Tavano telah berbicara dengan tim pabrikan di Kejuaraan Dunia Superbike.
Akankah Fabio Di Giannantonio Pindah ke Superbike?
Sebagai informasi, Fabio Di Giannantonio adalah pemenang tiga kali balap dan penantang 3 besar di Moto2 dan Moto3. Di MotoGP, finis di posisi ke-8 (Sachsenring 2022 dan Le Mans 2023) adalah hasil terbaiknya. Pembalap seperti Andrea Locatelli (Yamaha), Iker Lecuona dan Xavi Vierge (keduanya Honda) membuktikan bahwa mantan pembalap Moto2 dan MotoGP tetap dapat menemukan jalannya di superbike.
Pasar transfer Superbike musim 2024 berjalan lancar, menyusul perpanjangan kontrak Alvaro Bautista (Ducati) dan kepindahan Toprak Razgatlioglu dari Yamaha ke BMW. Di usianya yang baru 24 tahun, Fabio Di Giannantonio akan menjadi salah satu pembalap Superbike termuda. Misalnya, Diggia bisa menggantikan Alex Lowes (32 tahun) di Kawasaki atau Michael Rinaldi (27 tahun) di Ducati.
