RiderTua.com – Sepeda motor yang dijual di pasar kebanyakan berupa motor bensin atau bahkan listrik. Tapi sejauh ini belum banyak motor hybrid di pasar, bahkan termasuk motor hidrogen FCEV. Tentu agar sepeda motor hidrogen bisa terwujud, merek seperti Honda dan lainnya mendirikan asosiasi khusus. Nantinya asosiasi ini akan berguna untuk menghadirkan produk ramah lingkungan.
Baca juga: Penjualan Motor Listrik di Indonesia Masih Belum Maksimal Karena Ini
Sepeda Motor Hidrogen akan Terwujud
Berbicara soal FCEV, kendaraan hidrogen masih sangat jarang ditemukan. Kecuali di pasar roda empat, dimana Toyota dan Honda punya Mirai dan Clarity yang dijual, tapi hanya itu saja yang dihadirkan. Sedangkan sisanya masih belum dijual karena pengembangannya belum selesai atau tidak ada teknologinya.
Sementara itu, sepeda motor baru saja mengembangkan teknologi fuel cell, tapi sejauh ini belum ada model yang dijual. Inilah mengapa banyak produsen ingin menggandeng merek motor lainnya agar dapat mempercepat proses pengembangan motor hidrogen. Sehingga Honda dan tiga merek roda dua ternama dari Jepang lainnya seperti Kawasaki dan Suzuki membentuk HySE (Hydrogen Small Mobility & Engine Technology).
Pasar Domestik
Dengan asosiasi ini, keempat merek motor asal Jepang tersebut menargetkan dapat mengembangkan motor hidrogen bersama-sama. Tentu membuat motor FCEV tidaklah mudah, sebab dibutuhkan sejumlah teknologi khusus. Walau Honda sudah memiliki Clarity, bukan berarti mereka bisa langsung membuat motor hidrogen.
Ke depannya, Honda dkk berharap dapat menghadirkan produk yang sesuai dengan keinginan pasar domestik. Memang aliansi ini hanya berlaku di Jepang saja, dimana kendaraan ramah lingkungan cukup laris disana. Walau itu dapat membuka peluang bagi mereka menghadirkan produknya di luar negeri.
Mungkin motor hidrogen terdengar cukup menjanjikan. Walau masih terlalu dini untuk mewujudkannya dengan terbatasnya teknologi saat ini, kecuali jika terus melakukan pengembangan.
