RiderTua.com – Dalam sprint race di Jerez, Aleix Espargaro tidak mampu mengubah pole position menjadi hasil yang memuaskan. Pembalap Aprilia itu malah crash di lap 9. “Bagi seorang pembalap Spanyol, pole position di Jerez tentu saja sesuatu yang sangat istimewa,” ujar Aleix yang tentu saja sangat puas dengan posisi start terbaiknya untuk sprint dan balapan hari Minggu GP Spanyol 2023.
Pada start pertama, rider berusia 33 tahun itu berhasil dengan cukup baik di posisi ke-3 tetapi kemudian tampil cukup baik pada upaya start kedua yang lebih sukses. “Pertama, launch control KTM sangat mengesankan dan patut ditiru. Kedua, sejak awal Binder dan Miller tampil menggebrak dengan luar biasa,” imbuh Aleix Espargaro merujuk masih adanya kekurangan pada perangkat teknis ini di motor Aprilia.
Aleix Espargaro : Aprilia Bukan Motor Sprint
“Untuk sementara, saya harus mengatakan bahwa Aprilia RS23 bukanlah motor untuk sprint. Motornya bekerja jauh lebih baik dalam balapan panjang, di mana performanya harus lebih seimbang,” ungkap Aleix yang merayakan satu-satunya kemenangan MotoGP di GP Argentina 2022 lalu.
Di lap 9, peringkat 14 dalam klasemen itu crash setelah roda depannya slip. “Saya tidak memberikan tekanan khusus pada ban dan saya benar-benar tidak bisa menjelaskan alasan kenapa bisa crash. Menurutku banyaknya roda depan slip di musim ini juga karena fakta bahwa adanya peningkatan aero, kita kehilangan sedikit grip dalam duel tepat di belakang lawan dan itu sudah cukup,” jelas suami Laura Montero itu.
BTW, Aleix Espargaro mampu bertahan di atas motor saat seekor kucing melintas di depannya di FP3. “Kalau dipikir-pikir, itu adalah tindakan terbaik saya pada hari Sabtu,” pungkas rider asal Spanyol itu sambil tertawa.