Categories: MotoGP

Apakah Marc Marquez dan Honda Berada di Persimpangan Jalan?

RiderTua.com – Pada presentasi tim Repsol Honda di Madrid, Marc Marquez memperjelas tekadnya yang kuat. Tapi itu saja tidak cukup, RC213V perlu ditingkatkan agar lebih baik. “Kita semua bekerja dalam satu arah pada motor yang cepat, kompetitif, dan aman pada saat bersamaan. Dalam lima balapan sejak saya comeback, ada perubahan filosofi. Karena itu bukan motor yang sama, yang saya tinggalkan sebelum saya menjalani operasi keempat,” ungkap rider berusia 30 tahun itu.

Para pembalap Honda selalu dikejutkan oleh liarnya motor Honda MotoGP seperti jatuh dengan keras dan highside. “Cukup bagus di Malaysia (tes), saya tidak mengalami saat-saat yang bikin shock. Tetapi tidak selalu ada peringatan ketika hal seperti ini terjadi,” ujar juara dunia MotoGP 6 kali itu.

Apakah Marc Marquez dan Honda Berada di Persimpangan Jalan?

Namun Marquez tidak ingin terlalu mementingkan hasil tes. “Gambaran sebenarnya akan muncul untuk saya dan tim pada saat di balapan. Ada banyak keausan karet di trek selama tes, kita membalap dengan cara yang berbeda dan menghabiskan banyak waktu di trek. Ya, ini berguna untuk mencoba hal-hal teknis, tetapi tidak benar-benar untuk memahami level kita saat ini,” imbuh pembalap asal Cervera-Spanyol itu.

Apa yang dibutuhkan Marc dari RC213V-nya? “Bersama Honda kami bekerja untuk meningkatkan aspek-aspek yang paling dibutuhkan tanpa menghilangkan aspek-aspek yang baik. Konsep motornya sangat mirip dengan tahun lalu ketika kami kehilangan banyak traksi dan akselerasi saat keluar tikungan. Inilah yang paling banyak dikerjakan oleh para insinyur. Sebagai pembalapi kami dapat mengatakan apa masalahnya, setelah itu terserah para insinyur untuk mencari solusinya. Kami bekerja untuk memiliki motor yang kompetitif secara keseluruhan,” jawab Marc.

Beberapa adegan dari serial dokumenter ‘Marc Marquez ALL IN’ yang dirilis minggu ini memberikan kesan bahwa, hubungan antara Honda dan juara dunia 8 kali itu mungkin berada di persimpangan jalan (“Saya ingin kembali ke puncak. Denganmu, tapi jika tidak dengan Anda, saya akan mencoba menerima dan bertahan dengan pengalaman yang tidak menyenangkan”).

Apa kesabaran Marc sudah habis? “Seperti yang bisa kita lihat di serial dokumenter, ada pasang surut dalam kehidupan seorang atlet, terutama di saat-saat yang sangat sulit. Bukan hanya di lintasan, tapi juga di luar lintasan. Dengan Honda, ada banyak rasa saling menghormati. Kami tahu kapan saatnya untuk mengatakan sesuatu di depan Anda, atau kapan lebih baik tetap diam,” jelas Marc, seorang pembalap Repsol Honda yang gigih sejak debutnya di MotoGP pada 2013.

Pada saat yang sama, kakak Alex Marquez (Gresini Ducati) itu mengakui. “Jelas ada saat-saat ketika, sebagai pembalap dan karyawan Honda, kita menginginkan yang terbaik dari mereka karena tujuan saya adalah untuk menang dan saya ingin menang bersama mereka. Itulah tujuan pertama. Terkadang kita harus ngepush sebagai pembalap. Ada saatnya untuk mendorong Honda dan sekarang saatnya untuk bersabar dan bekerja sama. Kami memiliki hubungan yang sangat panjang dan kami saling menghormati satu sama lain. Saya yakin kami akan kembali ke puncak bersama-sama,” lanjut Marc.

Apakah Marc Marquez melihat perubahan dalam cara kerja Honda? “Seperti yang bisa kita lihat di serial dokumenter, kami mengadakan pertemuan yang baik dan produktif dengan Honda dan HRC di Austria. Itu adalah saat yang tepat untuk mengadakan pembicaraan dan bereaksi mengingat sudah memasuki musim 2023,” jawabnya.

“Kita harus tahu kapan saatnya untuk melakukan pertemuan seperti itu, dan kapan harus lebih lembut dan terus maju. Sudah waktunya untuk mengubah sesuatu, HRC juga menyadarinya dan mereka melakukannya. Contohnya adalah Manajer Teknis Ken Kawauchi,” imbuh Marc merujuk pada insinyur baru yang pindah dari Suzuki ke Honda.

“Saya berterima kasih kepada Takeo Yokoyama, karena kami bersama-sama melakukan pekerjaan yang luar biasa. Tetapi sekarang dia memutuskan untuk berubah dan cara kerjanya sudah berbeda di Malaysia. Seperti yang saya katakan kepada wartawan di sana, itu berbeda, saya juga harus beradaptasi. Saya menerima peran ini. Kami bekerja dengan cara yang berbeda, saya berharap dengan cara yang produktif untuk masa depan,” pungkas Marc Marquez.

Mimi Carrasco

Leave a Comment

Recent Posts

Daihatsu Sigra yang Memimpin Penjualan Mobil LCGC Bulan Lalu

RiderTua.com - Tidak bisa dipungkiri kalau Daihatsu mampu menjadi salah satu merek mobil terlaris di Indonesia. Walau mereka lebih unggul…

18 April 2024

Dulu Maverick Vinales Mudah Menyerah dan Frustrasi Kini Berubah

RiderTua.com - Maverick Vinales mendapat banyak pujian karena dinilai sudah berubah dari dirinya yang dulu, yang banyak dikritik karena terlalu…

18 April 2024

Toyota Fortuner Ungguli Penjualan Mitsubishi Pajero Sport Bulan Lalu

RiderTua.com - Toyota memang cukup unggul di pasar mobil penumpang di Indonesia secara keseluruhan. Hanya saja tidak semua segmen bisa…

18 April 2024

Marc Marquez : Saat Berjabat Tangan dengan Pecco Saya Bilang Padanya ‘Saya Mengerti’

RiderTua.com - Pada balapan utama di Portimao, Marc Marquez 'dikirim' ke gravel oleh Pecco Bagnaia saat mereka terjadi kontak di…

18 April 2024

Maverick Vinales : Menang di 3 Pabrikan Berbeda, Tapi Bukan Rekor yang Bagus!

RiderTua.com - Maverick Vinales mencatatkan namanya dalam buku rekor sebagai pembalap pertama di era MotoGP yang meraih kemenangan bersama tiga…

18 April 2024

Skor Pembalap MotoGP di COTA: Marquez 5, Acosta 10

RiderTua.com - Penampilan memukau rookie Pedro Acosta di GP Amerika sungguh mengesankan. Bagaimana tidak, rider GasGas Tech3 itu dengan gagah…

18 April 2024