Bos KTM: Mata Jonas Folger Bersinar Kala Berbicara Tentang Wildcard

RiderTua.com – Selama presentasi tim KTM Red Bull 2023, manajer tim Francesco Guidotti mengungkapkan bahwa Jonas Folger akan mengikuti tes shakedown yang akan berlangsung di Sepang mulai 5 Februari. Kemungkinan, pembalap berusia 29 tahun itu juga akan ambil bagian di balapan dimana dia sudah melakukan uji coba dengan pabrikan Austria itu selama 3 hari pada November 2022.

Tentu saja, Pit Beirer juga ditanya mengenai peran Folger. Direktur motorsport KTM itu menjelaskan, “Kami tidak dapat diposisikan dengan cukup baik di tim uji dan tentu saja kami juga harus melihat tanggal lahir pembalap uji kami. Jonas hanyalah cerita yang sangat keren bagi kami. Terakhir kali dia bersama kami, dia bilang hanya berkendara 35 atau 40 menit dari rumah untuk sampai ke pabrik.”

Bos KTM: Mata Jonas Folger Bersinar Kala Berbicara Tentang Wildcard

“Dia benar-benar seorang spesialis MotoGP dan dia sangat cepat sebelumnya. Sekarang mari kita lihat apa yang bisa dia sumbangkan untuk proyek kita. Pertama dan yang terpenting, dia adalah tes rider secepat kilat. Begitu dia naik motor, dia sangat cepat mengikuti ‘arus’ dengan catatan waktu yang layak. Dan dia juga membuat pernyataan yang bagus. Sekarang kami menantikan kerja sama yang dimulai di Sepang,” tambah bos berusia 50 tahun itu.

Dan ketika ditanya tentang kemungkinan masuknya Folger untuk wildcard di Sachsenring, di mana dia finis kedua di belakang Marc Marquez pada 2017, Beirer menjawab, “Segalanya mungkin, tetapi kami juga ingin sangat berhati-hati dengan Jonas. Dia pernah berhenti membalap di MotoGP karena tekanan balapan mungkin terlalu berat baginya. Dan itu sebenarnya masalah yang sama dengan Dani (Pedrosa) atau Mika (Kallio), kami tidak mempekerjakannya terutama untuk balapan wildcard. Semua pekerjaan pengujian lainnya jauh lebih penting.”

“Jika dia merasa baik dan ingin membalap, maka hal yang sama berlaku dengan Dani, maka kami sangat senang. GP Jerman akan sangat bagus untuk pemasaran, tetapi kami harus memastikan bahwa kami melakukan balapan wildcard di trek yang membantu pengembangan motor.”

“Sachsenring sangat istimewa, saya tidak tahu apakah masuk akal untuk menggunakan wildcard di sana jika Misano lebih masuk akal. Tapi seperti yang saya katakan, kami pasti belum sejauh itu. Kami memintanya dan matanya berbinar ketika sampai pada pembicaraan mengenai wildcard. Dan dia lebih siap dari yang kami perkirakan,” ungkap Beirer.

Beirer masih dapat mengingat dengan jelas performa Folger yang kuat di MotoGP di Sachsenring. “Tentu saja, saya ada di sana. Untuk mendesak Marc dia sampai harus memberikan segalanya untuk menang, itu adalah balapan yang luar biasa. Dan jika kita bisa mengharapkan apapun, itu pasti pembalap Jerman yang mengendarai KTM di posisi ini,” pungkas Pit Beirer.