RiderTua.com – Setelah beberapa tahun terakhir dirundung nasib buruk dengan cedera, Marc Marquez akan kembali bertarung untuk memperebutkan gelar dunia MotoGP musim ini. Namun Enea Bastianini memperingatkan pembalap Repsol Honda itu, bahwa upaya itu tidak akan mudah.
Pembalap berusia 29 tahun itu terakhir kali memenangkan gelar pada tahun 2019. Dia sukses mendominasi musim dengan membukukan 12 kemenangan dan 6 podium. Namun sejak saat itu, segalanya tidak berjalan sesuai rencana bagi pembalap asal Cervera-Spanyol tersebut. Kakak dari Alex Marquez itu (Gresini Ducati) mengalami titik terendah dalam karir MotoGP-nya.
Marc Marquez akan Bertarung Merebut Gelar Dunia, Enea Bastianini: Tak Semudah Itu Ferguzo!
Pada musim 2021 Marc Marquez hanya mampu menang di Jerman, Austin dan Misano. Di tahun 2022, dia hanya berhasil 1 kali naik podium yakni saat dia melewati garis finis di posisi ke-2 di Austin. Dari 12 balapan yang dia ikuti, dia tidak dapat menyelesaikan dua balapan dan finis di 10 besar di balapan yang tersisa.
Rasa laparnya akan kesuksesan sangat besar. Tetapi untuk meraihnya tidak akan mudah. Seperti yang ditekankan Enea Bastianini dalam sebuah wawancara, “Selama bertahun-tahun dia menetapkan standar untuk semua pembalap lain, tetapi levelnya telah meningkat dan ada pembalap yang lebih cepat. Dia akan bertarung untuk memperebutkan gelar.”
Tapi pembalap asal Rimini-Italia itu juga memperingatkan Marquez, “Tapi itu tidak akan semudah dulu.”
Bastianini juga akan menghadapi banyak perlawanan, tidak terkecuali dari rekan setimnya di pabrikan Ducati Francesco ‘Pecco’ Bagnaia yang dinobatkan sebagai juara dunia tahun lalu. “Tentu saja akan ada persaingan, tapi kami adalah dua orang yang sangat tenang. Jadi saya tidak melihat ada masalah di antara kami,” pungkas peringkat 3 dalam Kejuaraan Dunia tahun lalu itu mengenai duel internal dalam tim.