Aleix Espargaro Kecewa, Quartararo yang Menangkan Agostini Fan Award!

RiderTua.com – Fabio Quartararo memenangkan Agostini Fan Award. Aleix Espargaro kecewa dan dia ungkapkan di media sosial dan mengatakan bahwa penghargaan itu dirampas darinya atau seharusnya dia yang mendapat penghargaan itu.. Kategori baru MotoGP dalam memilih aksi menyalip (overtake) terbaik mulai diperkenalkan dengan nama “Agostini Fan Award”. Tahun ini ada 4 nominator yakni: Aleix Espargaró menyalip Jack Miller dan Brad Binder (Assen), Fabio Quartararo lawan Jack Miller di chicane baru Red Bull Ring, overtake Enea Bastianini atas Pecco Bagnaia di Aragon dan terakhir Pecco Bagnaia di Australia menyalip Marc Marquez dan Jorge Martin.

Dan melihat Fabio Quartararo sebagai pemenangnya. Kekecewaan Aleix Espargaro terungkap di media sosial. Walah piye to Pak RT kok marah-marah sama warga sendiri (Fabio juga tinggal di Andorra dengan Aleix) ?

Di penghujung musim MotoGP 2022, Dorna mengumumkan penghargaan baru, Agostini Fan Award, yang diperuntukkan bagi aksi overtaking terbaik tahun ini. Penghargaan yang didedikasikan untuk juara dan legenda asal Italia lima belas kali, Giacomo Agostini, yang akan diselenggarakan oleh juri populer dengan voting online. Fabio Quartararo menang, tetapi Aleix Espargarò tidak menyukainya dan memposting komentar di profil Twitternya.

Dorna menggunakan semua profil media sosialnya (YouTube, Facebook, Instagram, Twitter…) untuk mengumpulkan suara dari para penggemar MotoGP. Pilihan terakhir ditutup dan diumumkan pada malam gala yang diadakan di Valencia beberapa jam setelah Balapan Valencia terakhir. Juara bertahan Fabio Quartararo memenangkan penghargaan itu dengan manuvernya di Grand Prix Austria 2022, sebuah keputusan yang diterima secara diplomatis oleh rekan-rekannya.

Tetapi setelah beberapa hari, Aleix Espargaro berbicara di media sosial, membicarakan putaran Belanda sebagai aksi menyalip yang lebih menarik. “Balapan itu (GP Belanda), bagi saya yang terbaik dalam karir olahraga saya! Dan saya tahu bahwa jika saya mengatakan bahwa tidak adil bahwa aksi menyalip ini tidak memenangkan penghargaan terbaik tahun ini, mereka akan memberi tahu saya bahwa saya gila, tetapi karena saya tidak peduli dengan apa yang mereka katakan, sungguh perampasan, itu (aksi Quartararo) bukan yang terbaik!,” kata Aleix Espargarò.