Marco Bezzecchi: Kemenangan Rookie? Mungkin Saja!

RiderTua.com – Untuk keenam kalinya dalam musim rookie-nya, Marco Bezzecchi mengamankan tempat di dua baris depan grid. Rider Mooney VR46 itu berhasil mengamankan rookie terbaik musim ini di GP Australia, dan sekarang mengejar podium MotoGP keduanya setelah TT Belanda di Assen. “Kami kompetitif. Kita tidak dapat memperkirakan apa pun dari awal, itu tidak mudah. Tetapi memang benar bahwa kami melakukan pekerjaan dengan baik. Terutama di FP4 saya menikmati. Feeling di motor juga bagus di FP3, meskipun saya tidak berpikir kecepatan saya sangat baik. Tetapi ketika saya sedikit menganalisa waktu lain, saya menyadari bahwa saya cukup cepat. Mari kita lihat, saya pikir cuaca akan melakukan hal sendiri pada hari Minggu. Kita harus menunggu dan melihat. Tapi ya, kami ada di depan,” ujar rider berusia 23 tahun itu.

Marco Bezzecchi: Kemenangan Rookie? Mungkin Saja!

Apakah pemenang GP enam kali (masing-masing 3 kemenangan di Moto3 dan Moto2) itu masih memiliki keberanian untuk memenangkan MotoGP untuk pertama kalinya di musim rookie-nya? “Itu adalah target yang tinggi. Memenangkan MotoGP adalah pencapaian tertinggi yang bisa dicapai oleh seorang pembalap. Jadi itu jelas merupakan target yang jauh, tetapi saya mencoba untuk bekerja dan meningkat untuk sampai ke sana secepat mungkin. Dalam dua balapan ini atau tahun depan, saya tidak terlalu peduli. Yang penting adalah mendapat poin,” jelas Bezzecchi.

Siapa yang dilihat Bezzecchi sebagai favorit untuk GP Malaysia? Apakah dia menghitung dirinya sendiri? “Saya pikir saya bisa bertarung untuk top 4 atau top 5. Saya berharap bisa berada di sana. Dan jika lebih mungkin, saya akan mencoba menjadi yang pertama,” kata pembalap Ducati dari Mooney VR46 Racing Team itu.

“Saya belum melihat secara dekat kecepatan pembalap lain, tapi saya bisa membayangkan (Jorge) Martin dan Enea (Bastianini) akan kuat. (Marc) Marquez selalu kuat di balapan. Jika dia berada di belakang seseorang, dia otomatis melaju dengan kecepatan yang sama. Kalau begitu saya pikir Luca (Marini) juga kuat, dan saya harap Pecco juga,” pungkasnya, melihat temannya Pecco Bagnaia, yang bisa menjadi juara dunia MotoGP pada hari Minggu di Sepang.