Pecco Bagnaia: Bertekad Tidak Bikin Kesalahan!

RiderTua.com – Pembalap pabrikan Ducati, Pecco Bagnaia, tahu bahwa dia perlu menyuguhkan balapan yang layak di Thailand untuk tetap bersaing di Kejuaraan Dunia MotoGP. Pembalap Italia itu ingin melupakan GP Jepang. Namun dia cukup tenang, di Motegi, hal-hal tidak berjalan baik untuk empat besar pembalap di klasemen MotoGP secara keseluruhan. Aleix Espargaro bermasalah dengan motornya, Fabio Quartararo dan pembalap Gresini Ducati Enea Bastianini hanya finis di urutan ke-8 dan 9. Meskipun diramalkan hujan dan kurang bagus dibanding Miller, namun Quartararo juga kurang gacor jika trek basah..

Meskipun situasi lebih buruk bagi Pecco Bagnaia. Pembalap Italia itu satu grup dengan Quartararo dan Bastianini dan sangat ingin menyalip pembalap Prancis itu di lap terakhir. Manuvernya gagal di tikungan 3, sehingga runner-up sementara saat ini itu tumbang dan gagal mengamankan poin di GP Jepang.

Bagnaia ingin menebus kesalahan ini – itu sudah menjadi nol kelima musim ini – akhir pekan depan di Thailand. Pembalap pabrikan Ducati itu tiba di Sirkuit Internasional Chang tertinggal 18 poin dan tujuannya jelas.

“Saya tak sabar untuk balapan di Thailand lagi. Suasananya selalu luar biasa, pasti akan ada banyak penggemar di sana untuk mendukung kami. Kembali ke motor hanya seminggu setelah GP Jepang akan membantu saya menyelesaikan balapan hari Minggu lalu,” kata Bagnaia jelang GP Buriram.

Pembalap Ducati berusia 25 tahun itu senang dengan akhir pekan yang normal, meski diprediksi hujan. “Akhir pekan ini kita bisa mengikuti jadwal balap seperti biasa, karena tidak seperti di Motegi, kita akan memiliki jadwal seperti biasa lagi. Kami akan bekerja keras mulai Jumat untuk bersiap menghadapi balapan, yang kemungkinan akan berlangsung dalam kondisi hujan,” kata Pecco.

Akhirnya, dia membuat pernyataan perang. “Saya bertekad untuk melakukannya dengan baik dan tidak membuat kesalahan lagi,” kata pemenang balapan MotoGP sepuluh kali itu.