Enea Bastianini Kembali Percaya Diri, Karena Punya ‘Ekor Naga’?

RiderTua.com – Enea Bastianini mengalami kesulitan sebelum jeda musim panas. Rider Ducati Gresini itu tiga kali gagal finis yakni di Portugal, Italia dan Catalunya di paruh pertama musim. Namun di GP Silverstone, pembalap berusia 23 tahun itu terlihat ada kemajuan lagi. Bestia harus mengambil jalan memutar melalui Q1 pada hari Sabtu, di mana dia bertahan dengan waktu tercepat. Untuk Q2, dia hanya punya satu ban belakang soft yang tersisa. Dan pada akhirnya, pembalap asal Italia itu menempati row ketiga di grid. Di tempat ke-8, dia juga berada di bawah rekor lap sepanjang masa yang ditorehkan Marc Marquez pada 2019 silam. Namun, Enea tertinggal 0,339 detik dari rekor baru yang dibuat oleh pole sitter Johann Zarco (Pramac). Mungkin karena dia kini ikut dilibatkan dalam pengembangan motor dengan memakai ‘ekor naga’  di motornya..

Enea Bastianini: Kembali Percaya Diri

BTW, Bastianini tetap menggunakan ‘Pokemon’ di bagian belakang Desmosedici GP21-nya pada hari Sabtu.

Bestia mengatakan, “Saya puas karena saya mengalami sedikit masalah di pagi hari, terutama dengan kecepatannya. Kemudian saya semakin dekat dengan ‘serangan waktu’, tetapi itu tidak cukup untuk langsung masuk Q2. Di sore hari, saya pikir kami juga membuat langkah dengan kecepatan, dan kami cukup cepat di satu lap. Saya tidak terlalu senang, tapi itu hal yang baik.”

“Saya kembali percaya diri. Saat ini dengan ban soft saya selalu bisa tampil lebih baik dan lebih banyak membalap dengan cara saya. Masih sulit bagi saya dengan ban hard, tetapi kami berada di jalur yang benar,” imbuh peringkat 5 dalam klasemen itu.

Pilihan ban akan memainkan peran penting untuk balapan 20 lap. “Pasti. Saya tidak nyaman dengan ban hard dan hanya melahap satu lap dengan ban ini. Tetapi ban yang lain melakukan dengan baik sehingga bisa menjadi pilihan untuk balapan. Kita pasti harus berhati-hati di lap pertama, tetapi setelah itu tampaknya bekerja dengan baik,” pungkas Bastianini.