Jorge Martin Mengaku Tak Bisa Melawan Luca Marini

RiderTua.com – Jorge Martin kesulitan di GP Jerman, bahkan melawan Luca Marini dengan motor yang sama (GP22) Martin sedikit keteter, ban sangat sulit diatur hingga akhir balapan, katanya. Pada hari Sabtu, Jorge Martin tidak mampu mengatur lap yang optimal dalam kualifikasi GP Jerman. Itulah sebabnya pembalap Pramac Ducati itu harus start dari posisi 8 di grid. Karena di Sachsenring sangat sulit menyalip karena trek yang sempit dan pendek (3,6 km), pembalap berusia 24 tahun itu punya harapan tipis untuk finis teratas. “Saya kesal dengan dua kesalahan saya di kualifikasi. Saya pikir, jika saya start di salah satu dari dua baris depan saya pasti naik podium. Tetapi setelah lap pertama, saya berada di urutan ke-10, jadi peluang saya untuk naik podium hilang sudah,” ungkap Martin kecewa. Marini start dari P-7 dan Martin dari P-8, namun dalam balapan posisinya terbalik Marini P-5, Martin P-6

Tentang kenapa dia kalah dari Marini, karena tidak bisa mengatur ban dengan baik dalam balapan, “Saya mencoba menyelamatkan ban saya dari keausan, namun tetap saja cepat habis dan pada akhirnya saya tak punya grip lagi. Itu sebabnya saya tidak dapat mempertahankan diri dari serangan Luca Marini dalam balapan. Saya masih harus banyak belajar tentang bagaimana menangani ban dengan benar,” katanya..

Jorge Martin: Tak Bisa Melawan Luca Marini

Pada hari Sabtu, Martin menekankan bahwa penanganan ban yang baik akan menjadi kunci sukses dalam balapan. Namun, rencananya itu tidak cukup berhasil. “Saya mencoba melindungi ban saya dari keausan yang cepat di awal, tetapi pada akhirnya saya tidak punya grip lagi. Itu sebabnya saya tidak dapat mempertahankan diri melawan Luca Marini di balapan,” jelas Martin yang finis di posisi ke-6, tertinggal 13,164 detik dari pemenang Fabio Quartararo (Yamaha).

Rekan semereknya Fabio Di Giannantonio berada di posisi 5 di sepertiga pertama balapan sebelum disalip oleh Martin. “Di awal, Di Giannantonio lebih cepat tetapi kemudian menurun karena bannya aus. Namun, saya kesulitan menyalipnya karena saya harus menghemat ban. Itu selalu komprominya. Ini baru tahun kedua saya di kelas MotoGP, saya masih harus banyak belajar tentang bagaimana menangani ban dengan benar,” pungkas peringkat 11 dalam klasemen itu.

Hasil Race MotoGP Jerman 2022