Penjualan Mobil Premium Pada Q1 2022 Tetap Dipimpin BMW!

RiderTua.com – Penjualan mobil sepanjang kuartal pertama tahun ini sudah menunjukkan pemulihan. Memang masih belum signifikan, tapi setidaknya hasil tersebut cukup bagus ketika berada ditengah krisis chip semi-konduktor. Sementara untuk penjualan mobil premium masih dikuasai oleh BMW. Merek mobil asal Jerman ini mampu mengungguli merek lainnya, bahkan merek senegaranya seperti Mercedes-Benz.

Baca juga: BMW Siap Produksi Mobil PHEV di Indonesia?

Penjualan Mobil Premium Masih Dikuasai BMW

Memang BMW hanya mampu menjual hingga 627 unit mobil saja sepanjang Q1 tahun ini di Indonesia. Hasil ini meningkat 9 persen dari tahun sebelumnya, dimana mereka hanya menjual 573 unit saja. Tapi tetap saja hasil yang didapatnya sudah membawa BMW ke posisi teratas pasar mobil mewah di Tanah Air.

Dengan ini BMW mampu mengungguli merek-merek unggulan lainnya seperti Mercedes-Benz. Walau berasal dari negara yang sama, tapi keduanya dapat bersaing sangat ketat, seakan ingin menjadi yang terdepan. Namun akhirnya BMW menjadi merek mobil premium terlaris pada Q1 tahun 2022.

(BMW Blog)

Mobil SUV

BMW sangat senang dengan hasil yang didapatnya sejauh ini pada kuartal pertama tahun 2022. Mereka melihat ini sebagai sesuatu yang bagus, karena makin banyak konsumen Indonesia yang percaya dengan kualitas produknya. Apalagi ini didukung dengan semakin baiknya pelayanan yang diberikan kepada konsumen.

Selain itu, BMW juga cukup rajin dalam meluncurkan banyak mobil baru di Tanah Air. Tapi itu saja belum cukup, karena mereka sudah merencanakan untuk menghadirkan lebih banyak model anyar lainnya untuk dirilis. Dengan begitu, mereka dapat memaksimalkan penjualannya hingga beberapa bulan ke depan.

BMW masih sibuk untuk mempersiapkan model anyar lainnya untuk dirilis di Indonesia pada tahun ini juga. Termasuk rencana persiapan produksi mobil PHEV secara lokal.

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Trending Post

Latest Articles

Archives

You cannot copy content of this page