RiderTua.com – BMW lagi-lagi harus dihadapkan dengan masalah pada mobilnya yang menyebabkannya harus ditarik atau di-recall. Bukan hanya ribuan atau bahkan ratusan ribu unit yang terdampak, melainkan hingga sejuta unit mobil. BMW menarik hingga satu juta unit mobil di tiga negara karena adanya potensi korsleting. Masalah ini ditemukan pada salah satu komponen di ventilasi mesinnya.
Baca juga: BMW Ingin Kuasai Pasar Mobil Premium di Indonesia (Lagi)
BMW Menarik Satu Juta Unit Mobil di Tiga Negara
Satu juta unit mungkin sudah menjadi angka yang tak sedikit, apalagi kalau di-recall di tiga negara besar. Ketiga negara ini terdiri dari Amerika, Serikat, Kanada, dan Korea Selatan, masing-masing sebanyak 917.106 unit, 98 ribu unit, dan 18 ribu unit. Jika ditotal, ada 1,03 juta unit mobil BMW yang terdampak.
Ini terjadi akibat adanya potensi korsleting pada bagian pemanas untuk katup positif ventilasi kap mesin. Sebenarnya potensinya cukup langka, tapi bisa berdampak buruk karena dapat menyebabkan kebakaran pada mobil. Terlebih ini bukan pertama kalinya BMW dihadapkan dengan masalah tersebut.

Model Terlaris
Ternyata sebelumnya merek mobil asal Jerman ini pernah menarik mobilnya dua kali dengan masalah serupa. Nampaknya ini bukanlah masalah yang dianggap enteng, karena bisa membahayakan penggunanya atau mungkin pengguna jalan lainnya. Sehingga BMW harus bisa menyelesaikan masalah tersebut sebelum terjadi sesuatu yang tak diinginkan.
Unit yang di-recall sebenarnya berupa unit lawas dengan tahun produksi 2006 hingga 2013. Terdiri dari model Seri 1, Seri 3, Seri 5, X3, X5, dan Z4, sebagian diantaranya merupakan model yang cukup laris terjual di pasar. Jadi tak heran kenapa jumlah unit yang terdampak bisa tembus hingga satu juta unit.
Untuk sekarang ini baru tiga negara tersebut yang kena recall, entah apakah unit lainnya di negara lain juga ikut kena dampaknya. Kalau Indonesia mungkin masih aman untuk saat ini.