Marc Marquez Kasih Tantangan: Jika ‘Tidak Podium’ Dia Akan Pensiun

RiderTua.com – Marc Marquez menantang siapa saja yang meragukan kemampuannya.  Dia berujar jika dia tidak di podium, dia akan pensiun.. Tantangan baru bagi Marc Marquez ini akan dimulai di GP Qatar setelah dua tahun musim MotoGP yang diwarnai cedera. Target podium untuk juara dunia MotoGP 8 kali dari Honda. Marc Marquez dan Honda masih bersama untuk musim kesepuluh di MotoGP dan setidaknya hingga 2024, ketika kontraknya akan berakhir. Memang tidak ada niat untuk berpisah dari kedua belah pihak. Pembalap asal Cervera itu memenangkan enam gelar di kelas utama dan, tanpa cedera Jerez bisa jadi lebih. “Selama sepuluh tahun ke depan saya ingin melanjutkan dan bersenang-senang. Ketika saya tidak bisa lagi berada di tiga besar saya akan pensiun,” katanya. Wah apakah benar jika akhir tahun dia berada diluar 3 besar atau tidak bisa podium, akan pensiun? Ini belum bulan April kan (red: April Mop)…?

Crash di Jerez pada tahun 2020 mau tidak mau mengubah pendekatan dengan balapan, dia mengerti bahwa dia harus merawat tubuhnya, menunggu setelah cedera. Penyesalan terbesarnya adalah mencoba lagi segera setelah operasi pertama pada humerus kanannya, dari sana eskalasi medis yang menyedihkan yang memaksanya untuk tiga kali operasi dan hari ini membawanya untuk pindah ke Madrid untuk mengikuti perawatan fisioterapi yang panjang. Dia tidak akan 100% di fase pertama kejuaraan MotoGP ini, tetapi kemenangan tidak menghalangi. Di Qatar dia akan bermain dengan bertahan, tapi tanpa merebut podium adalah hal yang aneh bagi Marquez. “Saya orang yang lebih dewasa setelah cedera ini, rasa sakit mengubah Anda”, katanya dalam sebuah wawancara dengan media Marca.

Marc Pensiun Ketika Tidak Kompetitif

Honda RC213V yang dia uji untuk pertama kalinya di Sepang Februari lalu juga telah berubah, motor yang sangat berbeda. “Saya pikir untuk menyatu seratus persen sempurna (dengan motor), saya harus terlebih dahulu meningkatkan fisik saya, yang saya mulai latih pada pertengahan Januari. Selama bertahun-tahun ada motor yang sangat mirip di Honda dan mengapa tidak banyak berubah? Karena kami menang… Honda memiliki kemampuan untuk bereaksi dan membuat motor yang sama sekali berbeda berdasarkan semua komentar, seperti biasanya”.

Dilansir ridertua.com dari Corsedimoto.com (2/3): Di Qatar dia akan melanjutkan adaptasi prototipe RCV 2022, dia akan mencoba mengukur kondisi fisik, memahami kapan dan seberapa jauh dia bisa melaju. Mimpinya adalah mencapai sembilan gelar Dunia dan mungkin suatu hari mencapai angka belasan. “Saya selalu mengatakan bahwa saya ingin menjadi bagian dari sejarah Honda, saya menandatangani kontrak empat tahun karena saya merasakannya. Selama sepuluh tahun ke depan saya ingin melanjutkan dan bersenang-senang… Ketika saya tidak bisa lagi berada di tiga besar saya akan pensiun,” katanya..