Oliveira Melihat Umpan Balik Raul dan Remy

RiderTua.com – Untuk musim depan Oliveira dan Binder dapat mengandalkan umpan balik dari para rookie KTM Raul Fernandez dan Remy Gardner… Pada pertengahan musim, pembalap KTM Red Bull itu memiliki performa yang kuat, dengan finis ke-2 di Mugello dan Sachsenring serta kemenangan di Barcelona. ​​​​Sehingga Miguel Oliveira melesat ke peringkat 7 di klasemen setelah 9 balapan. Tetapi sejak saat itu, bentuk grafik pembalap asal Portugal itu terus menerus turun. Dalam 9 balapan berikutnya, dia 4 kali crash dan tidak pernah berhasil masuk 10 besar. GP Valencia adalah titik terendah lainnya bagi Oliveira. Dari posisi terakhir di grid, itu hanya cukup untuk menempati posisi ke-14 dalam balapan. Untuk 2022, pembalap berusia 26 tahun itu melihat dirinya dan rekan setimnya Brad Binder, bertanggung jawab pada pengembangan motor.. Dengan spek motor yang sama, kita lihat saja apakah Raul dan Remy yang masih ‘suci’ gaya balapnya mampu melaju kencang..

Oliveira: Musim Depan Mengandalkan Umpan Balik dari Para Rookie

Posisi start Oliveira untuk GP Valencia juga tidak terlalu menjanjikan dengan menempati posisi ke-20 dan terakhir di grid. Namun runner-up Moto3 2015 itu menunjukkan start yang kuat. Setelah lap pertama, dia berhasil merangsek naik 5 posisi.

“Itu adalah balapan yang sulit karena saya harus merebut banyak tempat dari posisi start ke-20. Menyalip di Valencia sangat sulit, tetapi saya berhasil mendapatkan poin,” kata Oliveira yang melintasi garis finis 18 detik di belakang pemenang balapan Pecco Bagnaia (Lenovo Ducati) di posisi ke-14.

Meskipun pembalap asal Portugal itu melewati garis finis sebagai pembalap KTM terbaik kedua, dia kalah 10 detik dari Brad Binder yang finis di posisi ke-7. “Ban depan tidak stabil dan banyak bergerak di awal balapan, yang membuat saya mundur. Paruh kedua musim seharusnya berjalan jauh lebih baik. Sekarang saatnya menganalisis apa yang bisa saya ubah dan apa yang dibutuhkan motor agar bisa tampil lebih baik,” rangkum Oliveira.

Dalam peringkat keseluruhan, Oliveira menempati peringkat 14. Dia terpaut 57 poin dari rekan setimnya Brad Binder, yang mewakili KTM terbaik di peringkat 6.

Untuk tes Jerez, pemenang GP tiga kali itu memiliki rencana besar untuk menemukan jalan kembali ke kekuatan lama di RC16-nya. “Pada 2022 Brad dan saya bertanggung jawab pada pengembangan. Tentu saja para rookie akan cepat dan saya pikir kami dapat mengandalkan umpan balik mereka seiring berjalannya musim. Tetapi selama tes pramusim, kita harus membiasakan diri dengan motornya terlebih dahulu. Brad dan saya harus menggunakan pengalaman kami untuk mencari tahu apa yang dibutuhkan motor dan apa yang perlu dilakukan untuk membuat kami lebih cepat,” pungkas Oliveira.