Categories: Otomotif

Produksi Mobil Honda Mulai Terganggu Krisis Chip Semi-Konduktor

RiderTua.com – Krisis chip semi-konduktor sudah membuat banyak produsen mobil kewalahan. Bagaimana tidak, mobil membutuhkan komponen tersebut untuk sejumlah fiturnya. Setelah Hyundai dan Toyota, kini giliran Honda yang terdampak oleh krisis chip tersebut. Akibatnya produksi mobilnya mengalami penurunan hingga 60 persen.

Baca juga: Honda Bakal Hadirkan Mobil Baru di Indonesia?

Honda Terdampak Krisis Chip Semi-Konduktor

Mungkin tak banyak yang menyangka kalau Honda juga akan terkena dampak dari krisis tersebut. Sebab sebelumnya hanya Toyota, Suzuki, dan Subaru yang kena imbas dari menipisnya stok chip semi-konduktor. Tak hanya produsen dari Jepang saja, tetapi hampir dari seluruh dunia seperti Hyundai.

Honda sendiri harus mengurangi kapasitas produksinya akibat krisis chip sem-konduktor, dan itu sudah tak bisa dihindari. Mau tak mau, mereka harus ‘berhemat’ dengan cara mengurangi produksi mobil. Bahkan salah satu pabriknya di Suzuka dan Sayama, dimana mereka merakit model Stepwgn dan N-Box harus dihentikan produksinya untuk saat ini.

(Honda Indonesia)

Dampak Jangka Panjang

Selain itu, krisis ini juga berdampak pada pemesanan model baru, contohnya All New Vezel (HR-V di Indonesia), dimana antriannya memanjang sampai setahun lamanya. Kemudian ada juga model N-One yang memiliki waktu tunggu inden selama enam bulan. Kemungkinan masih ada lagi mobil Honda lainnya yang bakal diinden lebih lama lagi.

Honda sepertinya harus bersiap menghadapi kemungkinan terburuk, yaitu angka penjualan secara global yang menurun akibat krisis tersebut. Nampaknya kini kondisi pasar tak lagi mempengaruhi penjualan, namun karena krisis chip semi-konduktor. Honda belum memprediksi kapan mereka bisa memulihkan produksinya seperti dulu.

Sebelumnya Honda mengumumkan akan menghentikan produksi sejumlah model seperti Odyssey mulai tahun depan. Tapi penghentian ini tak ada kaitannya dengan krisis chip yang terjadi, melainkan karena angka penjualannya yang terus menurun. Produsen otomotif tersebut berencana akan melakukan elektrifikasi besar-besaran terhadap produknya.

Daffa

Leave a Comment

Recent Posts

Hasil FP1 MotoGP Prancis 2024

RiderTua.com, Le mans — Hasil Latihan Bebas 1 (FP1) MotoGP Prancis 2024 : Jumat (10/5/2024), Jorge Martin mampu menorehkan catatan…

10 Mei 2024

Pecco Bagnaia : Saya Tidak ingin Marc Marquez ke Tim Pabrikan? Itu Omong Kosong!

RiderTua.com - Juara bertahan Pecco Bagnaia tampil brilian di GP Spanyol. Rider pabrikan Ducati itu mampu mengalahkan Marc Marquez dalam…

10 Mei 2024

Hasil Latihan Bebas Moto2 Prancis 2024

RiderTua.com, Le mans — Hasil Latihan Bebas Moto2 Prancis 2024 : Jumat (10/5/2024), Hasil latihan bebas (FP) Moto2 Bugatti 2024…

10 Mei 2024

Hasil Latihan Bebas Moto3 Prancis 2024

RiderTua.com, Le mans — Hasil Latihan Bebas Moto3 Prancis 2024 : Jumat (10/5/2024), Rider CFMoto Aspar Racing, David Alonso mencatatkan…

10 Mei 2024

Aleix Espargaro : Orang-orang di Luar Trek Tidak Peduli Apakah Kami Membukukan Waktu 1:38 atau 1:33 Menit

RiderTua.com - Aprilia menunjukkan performa kuat di Le Mans dalam beberapa tahun terakhir. Pada 2022 Aleix Espargaro finis ke-3 dan…

10 Mei 2024

Joan Mir : Untuk 2025 Sudah Punya Opsi Tapi Tak Mau Terburu-buru

RiderTua.com - Musim lalu, Joan Mir mengalami down dan menurut pengakuannya sendiri, mentalnya hancur total sebagai pembalap pabrikan Repsol Honda.…

10 Mei 2024