GP Silverstone: Aprilia Tanpa Vinales, Mungkin dengan Savadori

RiderTua.com – Di GP Silverstone Aprilia, mungkin masih belum diperkuat mantan Yamaha rider, Vinales, tapi mungkin masih dengan Savadori. Di satu sisi Lorenzo Savadori baru saja pulih dari operasinya dan yang akan mencoba mendapatkan ‘lampu hijau’ dari dokter pada Kamis pagi, dan di sisi lain seorang Maverick Vinales mau tidak mau yang tidak sabar untuk memulai tantangan barunya menghadapi mantannya (mencoba mengejek Yamaha) harus menunggu. Meski logikanya Aprilia ingin juga menurunkan pembalap Spanyol itu. Namun klausul kontrak membuat Savadori yang baru pulih itulah yang akan dihadirkan oleh Aprilia ke Silverstone, bersama Aleix Espargaro… Top Gun harus menunggu dengan tenang sedikit, sebelum menggeber mesin V4 RS-GP…

GP Silverstone: Aprilia Tanpa Vinales Mungkin dengan Savadori

Savadori… setelah menderita cedera pergelangan kaki di GP Styria-1, pada hari Rabu pembalap Aprilia itu melakukan perjalanan ke Silverstone, di mana Lorenzo Savadori berencana untuk comeback. Kobaran api di tikungan 3 dari Red Bull Ring menyebabkan hal yang menakutkan di GP Styria-1. Tapi setidaknya api hanya menyebabkan kerusakan motor meskipun mengalami kerugian hingga kisaran 7 digit. Dengan menggunakan wildcard, Dani Pedrosa kembali ke grid setelah sekian lama tidak balapan. Namun sayang, pembalap berusia 35 tahun itu terjatuh. Lorenzo Savadori yang berada di belakangnya tak bisa menghindar dan menabrak RC16 milik pembalap asal Spanyol yang tergeletak di lintasan. Akibatnya Savadori mengalami cedera. Pergelangan kaki kanan pembalap asal Italia itu patah dan menjalani operasi pada 9 Agustus di Azienda Ospedaliero-Universitaria di Parma.

Aprilia mengumumkan bahwa Lorenzo Savadori akan comeback di Silverstone. Pembalap berusia 28 tahun itu harus menyerahkan tempatnya di tim pabrikan Aprilia kepada Maverick Vinales untuk tahun 2022.

“Cederanya tidak terlalu parah, tetapi saya akan menjalani pemeriksaan besok untuk memeriksa situasi dan mendapatkan izin untuk balapan,” kata Savadori pada hari Rabu.

“Saya tidak sabar untuk kembali menunggangi motor dan melihat bagaimana pergelangan kaki saya akan bereaksi, ketika datang rasa sakit. Meski saya harus menggertakkan gigi saya, tapi saya siap untuk mengatasi akhir pekan ini.”

Kondisi fisik membuat segalanya menjadi lebih sulit. “Saya tidak mengenal Silverstone dengan baik, saya terakhir membalap di sana pada 2013. Tetapi Silverstone adalah trek yang cepat dan indah,” kata rookie MotoGP itu.

Sementara itu, ujung tombak Aprilia Aleix Espargaro merasa yakin, “Saya percaya bahwa trek, panjang dan teknis, cocok dengan karakteristik RS-GP.”