Vinales Pecat Garcia Diganti Mantan Bos Rossi

RiderTua.com – Maverick Vinales dikabarkan memecat kepala krunya, Esteban Garcia dan mempekerjakan mantan bos Valentino Rossi, Silvano Galbusera. Pembalap Monster Yamaha itu hanya menang sekali dalam balapan perdana di Losail-Qatar namun setelah itu mengalami masalah. Posisi Maverick Vinales untuk musim MotoGP 2021 adalah 1-5-11-7-10-8 dari Qatar hingga balapan terakhir di Mugello dan dia sudah selisih 41 poin dari pemimpin klasemen dan rekan setimnya Fabio Quartararo. Pembalap, yang baru saja menjadi seorang ayah beberapa hari lalu, memutuskan untuk mengganti kepala krunya Esteban Garcia untuk fokus pada kepala mekanik senior Silvano Galbusera. Kebalikan dari Rossi yang menggunakan kepala kru muda, Vinales dan Morbidelli memakai jasa mekanik yang lebih senior, memang kalau jodoh tak akan lari kemana, Loh..

Vinales Pecat Garcia, Diganti Mantan Bos Valentino Rossi

Berita itu datang dari media The-Race dan dikonfirmasi oleh berbagai sumber di paddock. Jadi mulai sesi latihan selanjutnya di Catalunya kita akan melihat mantan mekanik Valentino Rossi di pit pembalap nomor 12 itu, sejak tahun lalu Galbusera menjadi tim tes rider Yamaha dengan Jorge Lorenzo dan kemudian dengan Cal Crutchlow.

Selamat Tinggal Garcia

Esteban Garcia menggantikan Ramon Forcada di akhir musim MotoGP 2018. Dia sebelumnya bekerja di Moto3 dan kemudian Suzuki Ecstar sebagai kepala mekanik Maverick Vinales, sebelum pindah ke Red Bull-KTM bersama pembalap tes rider Mika Kallio dan kemudian Bradley Smith. Dia telah menjadi salah satu orang kepercayaan Vinales, tetapi hasil bagusnya tak kunjung datang. Dari tahun 2019 hingga hari ini dia hanya memperoleh 4 kemenangan, tanpa melampaui posisi akhir ke-3. Konfrontasi dengan Quartararo berisiko berubah menjadi bencana dan satu-satunya yang tersisa adalah berbalik arah.

Mekanik senior yang dikenal sebagai Galbusera, penerus Jeremy Burgess untuk Valentino Rossi berakhir hingga akhir 2019. The Doctor kemudian memutuskan untuk fokus pada David Munoz, namun pilihan tersebut tidak membuahkan hasil yang lebih baik paling tidak hingga saat ini. Maverick Vinales berjuang untuk menemukan ritme pada hari Minggu, menderita banyak masalah di awal balapan, bahkan dengan perangkat holeshot depan-belakang yang baru.