Dua Update Teknis, Bikin KTM Tampil Bengis..!

RiderTua.com – Dua perubahan teknis bikin KTM tampil bengis di Mugello… Untuk MotoGP musim 2021, tim Red Bull KTM Factory Racing harus menunggu hingga putaran ke 6 untuk bisa menunjukkan performa terbaiknya. Pembalapnya Miguel Oliveira berhasil naik podium setelah finis ke-2, sementara Brad Binder finis ke-5. Akhirnya Oliveira mampu mendulang 20 poin dan Binder 11 poin dari GP Italia. Peningkatan ini sudah mereka tunjukkan sejak latihan bebas hari Jumat, dimana kedua pembalap ini berada di antara 6 teratas. Kemudian dengan pede mereka memastikan diri langsung masuk ke Q2 di FP3. Salah satunya adalah ganti bahan bakar merk baru, yang juga digunakan Suzy.. Bukan bensin campur kapur barus biar bisa dongkrak oktan lo ya…

Dua Update Teknis, Bikin KTM Tampil Bengis di Mugello

Dan dalam balapan 23 lap di Autodromo Internazionale del Mugello sepanjang 5,245 km dengan trek lurus start-finish sepanjang 1,141 km, Miguel Oliveira (pemenang MotoGP 2020 di Spielberg-2 dan Portimao) terlibat duel sengit melawan Zarco dan Joan Mir. Pembalap asal Portugal itu melewati garis finis di depan bintang Suzuki tersebut, namun sempat diturunkan kembali ke posisi ke-3 karena tercyduk ‘melebihi batas lintasan’. Dan secara mengejutkan, kemudian Joan Mir juga mendapat penalti ini. Posisinya kembali berubah, tempat ke-2 tetap diduduki Oliveira dan Mir ke-3.

Rider berusia 26 tahun itu kini naik ke peringkat 10 dengan 29 poin. Miguel Oliveira mengatakan, “Itu adalah balapan yang bagus, kami sangat kuat sepanjang akhir pekan di sini. Kami melihat dalam sesi latihan bahwa kami termasuk yang terbaik dalam kecepatan balapan. Tapi di awal balapan saya merasa tidak nyaman. Karena saya telah memilih ban hard di depan, jadi saya harus berhati-hati di awal.”

“Tetapi kemudian saya menemukan ritme saya dan memperhatikan bahwa Johann sedikit melambat. Dia tampaknya kesulitan dengan ban yang sudah aus. Itu sebabnya saya mencoba menyalipnya. Saya berhasil. Dalam beberapa lap terakhir saya mencoba untuk tetap menahan Joan Mir tetap di belakang saya, itu bukanlah tugas yang mudah. ”

“Saya lebih suka naik podium dalam keadaan yang berbeda. Kami senang dengan hasilnya, tapi tidak dengan kejadian menyedihkan di kelas Moto3. Kami teringat Jason. Saya lebih suka olahraga ini tidak sekejam itu. Tapi kami tetap melakukannya dengan sepenuh hati. Saya turut berbela sungkawa untuk keluarganya,” lanjut rider pabrikan KTM itu.

Pit Beirer selaku Direktur Motorsport KTM, sangat senang dengan podium yang diraih Oliveira. Tak hanya itu, dia juga senang Brad Binder mampu finis ke-5 yang merupakan kedua kali di tahun ini. Dua pembalap Tech3 KTM, Danilo Petrucci dan Iker Lecuona juga berhasil mendarat di urutan ke-9 dan ke-11. Sungguh torehan yang mengesankan.

Untuk diketahui, KTM meraih podium pertamanya saat di GP Valencia 2020. Oleh karena itu, Pit Beirer mencatat degradasi sementara Oliveira ke peringkat 3 dengan cara yang sporty dan tanpa keluhan. “Kami mengalami awal musim yang sangat bergelombang. Itulah mengapa, kini kami sangat bahagia,” ujar sang bos.

“Kami berkumpul kembali setelah pembukaan musim dan bekerja keras pada teknologi dalam beberapa minggu terakhir. Saya berterima kasih untuk semua orang di pabrik Munderfing dan tim di lintasan balap. Hari ini itu adalah ‘bayaran’ bagi kami, upaya tak kenal lelah telah membuahkan hasil. Kami kembali naik podium dan kembali dalam bisnis di mana kami sangat menyukainya.”

Beirer tak mau berlama-lama kecewa dengan hukuman penalti yang diterima Oliveira. Karena bagaimanapun juga, hasilnya sangat bagus. “Saya hanya melihatnya sebentar di kilas balik TV. Jika demikian, saya tidak keberatan harus turun satu tempat. Yang jauh lebih penting adalah kami kembali ke puncak dengan performa kami. Saya berasumsi bahwa kami dapat memperjuangkan tempat serupa dalam beberapa minggu ke depan.”

Tapi pada akhirnya, Oliveira bisa merayakan tempat ke-2 yang memang pantas dia dapatkan atas kerja kerasnya. Kemajuan yang dibuat oleh KTM di Mugello, disebabkan oleh dua perubahan teknis. Tim pabrikan mendapat sasis baru dan bahan bakar balap baru dari ETS Racing Fuels. “Hal-hal kecil membuat perbedaan,” kata Oliveira senang.