Categories: MotoGP

Ducati Punya Kekuatan Sekaligus Kelemahan di Mugello

RiderTua.com – Ducati punya kekuatan sekaligus kelemahan di Mugello… Sejak Ducati ikut berkompetisi di Kejuaraan Dunia MotoGP pada 2003, tidak pernah ada 3 Desmosedici yang mampu naik podium. Namun Pecco Bagnaia, Jack Miller dan Johann Zarco mampu mengubahnya. Pada latihan bebas pertama hari Jumat GP Italia di Mugello, pada awalnya Zarco tampil gemilang. Rider Pramac Ducati itu berada di tempat ke-2 di belakang Maverick Vinales di FP1. Namun pada FP2, pembalap asal Prancis itu merosot tajam di urutan ke-11. Dia kalah 0,655 detik dari Pecco Bagnaia yang duduk di urutan pertama dan kalah 0,144 detik dari Jack Miller yang tepat berada di atasnya tempat ke-10.

Ducati Punya Kekuatan Sekaligus Kelemahan di Mugello

“Saya sangat puas dengan hasil pada latihan bebas hari Jumat. Tempat kedua adalah awal yang fantastis, saya melakoni seluruh sesi dengan satu set ban. Di akhir FP1 saya berada di belakang Michele Pirro, dia memiliki ban baru, itu kombinasi yang bagus untuk saya. Hasil ini juga bagus untuk kepercayaan diri saya.” kata Zarco..

“Pada Jumat sore saya mencoba melakukan perbaikan sekaligus mempersiapkan balapan pada saat yang sama. Saya juga menggunakan ban belakang baru di FP2. Tapi saya tidak bisa meningkatkan catatan waktu, seperti yang saya capai di pagi hari. Kami harus mendapatkan kembali tempat di FP2 untuk bisa langsung ke Q2, yaitu untuk masuk 10 besar.”

“Dan meskipun saya tidak berhasil mencapai waktu puncak, saya dapat mengatur waktu yang konsisten di FP2 dan mempersiapkan diri untuk balapan. Kami sudah mempersiapkan motor dengan baik untuk race hari Minggu, saya bisa mengendarainya dengan cepat secara konsisten. Tetapi beberapa pembalap dapat mengatasi suhu yang lebih hangat di FP2 ketimbang yang saya lakukan,” imbuh rider berusia 30 tahun itu.

Johann Zarco menunggangi Ducati Desmosedici untuk pertama kalinya di Autodromo Internazionale del Mugello, sepanjang 5,245 km yang punya 9 tikungan kanan dan 6 tikungan kiri. Karena pada 2019 dia masih mengendarai KTM RC16 di GP Italia.

“Ducati memiliki beberapa kekuatan tetapi juga beberapa kelemahan di Mugello. Saya harus mencoba menggunakan kekuatan itu sebaik mungkin, dan membuat sedikit kesalahan. Itu bekerja dengan baik. Ducati memiliki potensi besar di sini. Saya senang Pecco mencetak waktu tercepat di sore hari, yang sekali lagi membuktikan bahwa motor kami kompetitif di trek mana pun,” lanjut Zarco.

Top Speed Ducati di Mugello Lebih Dari 350 Km/Jam

Kemudian Zarco ditanya, bagaimana dia mengatasi top speed lebih dari 350 km/jam di trek yang ada ‘gundukan bukitnya’ di Mugello. Johann Zarco menjawab, “Kami tidak punya masalah dengan roda depan di sana, karena kami memiliki aerodinamika yang cukup untuk mengendalikan roda depan. Jadi motor kami tetap stabil di sana.”

“Pada saat yang sama, roda belakang berputar dengan kencang. Saat kita sendirian, kita dapat melaju kencang di ‘atas bukit’. Namun jika sedang mengejar lawan dan mengalami slipstream, ada baiknya jika kita menurunkan sedikit gas agar tetap bisa sampai di sana dengan kecepatan yang terlalu tinggi. Tapi hari ini saya terkejut betapa stabilnya motor kami di puncak bukit ini. Motor kami juga mudah dikendalikan saat menuruni trek lurus. Ini penting. Tapi kami memiliki zona run-off yang lebih sedikit di area keluar Tikungan 1,” pungkas rekan setim Jorge Martin yang kini sedang menjalani masa pemulihan dari cederanya itu.

 

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Kolaborasi Yamaha dengan FILA, Luncurkan Fazzio Edisi Spesial

RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…

25 April 2024

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024