Categories: MotoGP

Michelin Memperkirakan Cuaca Bisa Berubah di Le Mans

RiderTua.com – Michelin memperkirakan cuaca bisa berubah di Le Mans… Pekan ini, para pembalap MotoGP akan datang ke Prancis untuk adu kecepatan di putaran ke-5 musim MotoGP 2021. Menurut prakiraan cuaca, pada akhir pekan ini akan berubah-ubah. Terutama untuk hari Sabtu, yang akan diprediksi bakalan hujan lebat di sirkuit Bugatti sepanjang 4,185 km itu. Sekedar pengingat, GP Prancis yang digelar pada Oktober tahun 2020 lalu, para rider MotoGP harus balapan dalam kondisi wet race selama 27 lap. Menghadapi balapan kandang bagi pemasok ban Kejuaraan Dunia MotoGP dan MotoE Michelin itu, persiapan apa yang akan mereka lakukan?

Michelin Memperkirakan Cuaca Bisa Berubah di Le Mans

Sebelum GP Prancis, manajer ban Michelin Pierro Taramasso mengatakan, “Sejauh musim ini bergulir, kami selalu berada dalam kondisi cuaca yang hangat dan kering. Tetapi cuaca di Le Mans bisa jadi terlalu panas dan cuaca bisa berubah-ubah. Hal ini dapat memberikan kesempatan kepada pembalap untuk menggunakan ban hujan 2021 kami, yang menawarkan cengkeraman tingkat tinggi.”

Jika trek basah, pembalap MotoGP dapat memilih ban hujan campuran soft dan medium. Dengan ban belakang didesain asimetris, sisi kanan yang diperkuat, karena trek memiliki 9 tikungan kanan dan hanya 5 tikungan kiri.

Seperti biasa, alokasi ban yang disediakan terdiri dari soft mix, medium, dan hard mix. Dalam hal ini, tidak hanya semua ban belakang tetapi juga ban depan yang keras dihadirkan dengan desain asimetris.

Selain kondisi cuaca, Michelin juga dihadapkan dengan tantangan yang ditimbulkan oleh karakteristik lintasan. Ban depan akan mendapat tekanan kuat dalam fase pengereman yang kuat (hard brake), sementara ban belakang dengan akselerasi yang kuat saat keluar dari tikungan.

Selain balapan ke-5 untuk kelas MotoGP, pabrikan ban asal Clermont-Ferrand ini juga menyiapkan ban untuk balapan MotoE ke-2 tahun ini. Taramasso mengatakan, “Para pembalap MotoE mendapatkan kesempatan untuk memamerkan ban ramah lingkungan kami. Ban tersebut dikembangkan secara khusus untuk mesin listrik Energica. Berbagai macam bahan ramah lingkungan digunakan untuk ini, dari ban bekas dari mobil dan truk (daur ulang) hingga kulit jeruk dan lemon.”

Pembalap MotoE mendapatkan ban depan medium dan ban belakang soft. Ban hujan disiapkan dengan kompon lunak di bagian depan dan belakang. Ban belakang memiliki desain asimetris juga.

This post was last modified on 12 Mei 2021 07:07

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Yamaha Bakalan Punya Tim Satelit Pada 2025, Kata Siapa?

RiderTua.com - Rumor yang tersebar di paddock GP Spanyol tetap pada nasib beberapa tim satelit. Seperti diketahui, Yamaha sedang berusaha keras…

2 Mei 2024

Aleix Espargaro Pensiun? Saya Tidak Bisa Berkata Apa-apa!

RiderTua.com - Aleix Espargaro bisa saja mengucapkan selamat tinggal pada MotoGP pada akhir musim 2024. Pembalap Spanyol itu bisa menjadi…

2 Mei 2024

Raul Fernandez : Mengendarai Aprilia RS-GP24 ‘Seperti Mencicipi Permen’

RiderTua.com - Raul Fernandez yang membalap untuk tim satelit Trackhouse menjadi satu-satunya pembalap Aprilia yang masih menggunakan mesin 2023. Aprilia…

2 Mei 2024

Pecco Bagnaia : Di Jerez Masalah Getaran Hilang Tapi akan Dicoba di Barcelona yang Gripnya Kurang

RiderTua.com - Setelah kemenangan sensasionalnya di GP Spanyol, Pecco Bagnaia menjalani tes hari Senin dengan relatif tenang di Jerez. Rider Ducati…

1 Mei 2024

Miguel Oliveira : Cara Menyalip Marc Marquez Membahayakan Rider Lain

RiderTua.com - Setelah Jorge Martin (Pramac Ducati) crash, Miguel Oliveira sempat berada di posisi ke-6 pada race hari Minggu di Jerez.…

1 Mei 2024

Wuling Membuka Pemesanan Cloud EV di Indonesia!

RiderTua.com - Wuling telah menampilkan mobil listrik ketiganya di Indonesia, yaitu Cloud EV. Hanya saja tidak seperti Air EV dan…

1 Mei 2024