RiderTua.com – Menurut Stefan Bradl, putaran Eropa, ibarat musim akan dimulai dari awal lagi, Honda akan kompetitif… Stefan Bradl berharap, Honda tampil lebih apik di balapan Eropa ketimbang di Doha-Qatar. Pembalap asal Jerman itu meninggalkan Qatar setelah melakoni dua balapan pertama musim, di peringkat ke-13 di klasemen sementara Kejuaraan Dunia dengan mengumpulkan 7 poin. Kini dia harus menunggu hingga 12 April untuk mengetahui, apakah dia akan menggantikan juara dunia MotoGP enam kali Marc Marquez di GP Portimao pada 18 April mendatang. Pada 12-13 April, Bradl dengan tim tes HRC akan berada di Jerez. Dimana mereka akan menguji Honda RC213V disana, kemudian pada bulan Desember, Januari dan Februari jadwal sudah menunggu, eh jadi penyiar TV sport juga ya..
Usai finis ke-14 di Sirkuit Losail kemarin, Bradl kesal dengan kesalahan yang dibuatnya di awal balapan. Yang membuatnya merosot dari peringkat 11 ke 19 karena wheelies yang dilakukannya. 11 hari di sirkuit Losail-Qatar menunjukkan bahwa, Honda harus melaju lebih cepat dalam satu lap.
Pembalap berusia 31 tahun itu mengatakan, “Sebenarnya motor kami memiliki banyak potensi. Tetapi kekuatannya tidak ideal untuk menyamai Sirkuit Losail, seperti yang terjadi sejak dulu. Ketika kami kembali balapan ke Eropa, kami akan melihat bagaimana Honda kompetitif di balapan mendatang. Kemudian musim akan dimulai kembali, semuanya akan dimulai dari awal lagi.”
“Kami harap bisa terus meningkat di Eropa. Kami tidak boleh lupa, bahwa GP Qatar juga bukan bencana bagi kami. Karena kami hanya kalah 6,4 detik dari pemenang di GP Qatar kemarin. Kesalahan yang saya buat di awal saja menghabiskan 2 detik. Jadi itu menunjukkan lagi bahwa, kami bisa mengimbangi kecepatan balapan. Kami juga membuktikannya pada balapan pertama di Qatar. Saya pikir situasi kita tidak seburuk yang disangka orang.”
Sementara itu, pendatang baru Repsol Honda Pol Espargaro hanya mengumpulkan 11 poin dalam dua balapan. Dia berada di urutan ke-10 di Kejuaraan Dunia. Sedangkan duo LCR-Honda, Alex Marquez dan Takaaki Nakagami belum mencetak poin satu pun. Mereka berdua senasib dengan tim KTM Tech3 bersama Danilo Petrucci dan Iker Lecuona.
“Tidak dapat disangkal, bahwa kami perlu meningkatkan traksi motor ke belakang dengan lebih baik. Itulah mengapa, saya akan menguji beberapa solusi baru di Jerez minggu depan. Kami ingin meraih hasil yang lebih baik di masa mendatang,” ungkap Stefan Bradl.
“Saya pasti akan berada di pit di Portugal,” kata Bradl yakin. Pertama, Marquez bisa menunda comeback setelah FP1, FP2 atau bahkan setelah FP3 dan atau meminta Bradl sebagai penggantinya. Selain itu, ServusTV ingin dia menjadi ahli atau narasumber lagi sebagai penyiar acara sport live.
This post was last modified on 6 April 2021 12:38
RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…
RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…
RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…
RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…
RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…
RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…
Leave a Comment