Lucchinelli Serang Rossi ‘Menyita Jatah Pembalap Muda’, Ezpeleta: Apa Beda 42 dan 45 Tahun?

RiderTua.com – Marco Lucchinelli yang bukan sekali ini saja menyerang Valentino Rossi mengajak ‘The Doctor’ untuk segera pensiun dan memberikan sadel kepada pembalap muda. “Ini menyita ruang bagi kaum muda,” katanya.. Sementara itu di tempat terpisah, Carmelo Ezpeleta Chief Executive Officer (CEO) Dorna Sport mengatakan… “Saya rasa ini bukan musim terakhir bagi Valentino. Apa perbedaan antara 42 dan 45 tahun?”.. Jika melihat pernyataan dua orang tadi antara mantan pembalap Marco Lucchinelli dan CEO Dorna Sport, Carmelo Ezpeleta, tentu akan menimbulkan pro-kontra seputar keberadaan Valentino Rossi di MotoGP. Terutama bagi para penggemar.. Ibarat penonton adalah raja, dan Dorna sport-lah yang tahu kebutuhannya…

Lucchinelli Serang Rossi ‘Menyita Jatah Pembalap Muda’, Ezpeleta: Apa Beda 42 dan 45 Tahun?

Mantan pembalap Marco Lucchinelli tak pernah lepas dari kritikannya terhadap Valentino Rossi. Performa awal yang kurang bagus ( diluar 5 besar) di balapan MotoGP pertama tahun 2021 sudah cukup untuk membuatnya kembali mengkritik Valentino dalam wawancara dengan media Lapresse. Menurut Lucchinelli helm Rossi harus digantung. Lucchinelli memang tidak pernah berhenti mengkritik Vale, baik di media sosial maupun melalui media mainstrem. “Valentino adalah makhluk luar angkasa, tapi waktunya telah tiba untuk memberi ruang bagi anak muda di MotoGP. Aku tidak menentang dia, tapi melawan siapapun yang mencoba mencarikan alibi untuknya. Sekarang dia balapan untuk melewati garis finis, bukan untuk menang,” katanya.

Valentino Rossi telah melewati beberapa generasi-generasi pembalap, dia telah beradaptasi dengan berbagai gaya balap, dengan perubahan peraturan… Sebaliknya bagi Marco Lucchinelli, kehadirannya akan membuat pembalap muda kehilangan sadelnya.

Banyak yang setuju tentang pengaruh besar Valentino bagi kejuaraan MotoGP dan dunia motor Italia. Contohnya Akademi VR46, yang lahir dari pikirannya yang brilian sebagai karakter karismatik dan ahli strategi yang terampil.

“Saya rasa ini bukan musim terakhir bagi Valentino. Apa perbedaan antara 42 dan 45 tahun?”…

Dihormati di MotoGP

Carmelo Ezpeleta Chief Executive Officer (CEO) Dorna Sport mengatakan..  Apakah MotoGP mengharapkan Rossi pensiun? .. “Tidak, saya berharap Valentino ada di sana. Suatu hari dia harus pensiun, dia luar biasa: dia berusia 42 tahun, apa perbedaan antara 42 dan 45? Valentino dan saya tidak pernah berbicara tentang pensiun, baik dia maupun saya. Karena rasa hormat, dialah yang harus memutuskan. Terakhir kali saya berbicara dengannya dia berkata kepada saya: jika saya menikmatinya, saya akan melanjutkan..”

“Saya menghormatinya 100%, saya pikir Valentino memiliki nilai yang luar biasa sebagai pembalap. Itu akan berhenti suatu hari nanti, tapi saya tidak berharap ini menjadi musim lalu. Saya tahu bahwa Valentino akan tetap di sini, karena ini adalah hidupnya dan dia melakukan pekerjaan luar biasa dengan Akademi, seperti yang dia lakukan sebagai pembalap. Saya yakin ini akan terus berlanjut ,” kata Ezpeleta.