Mampukah Marquez Segera Naik Motor Superbike 1000cc, Sebelum RC213V?

RiderTua.com – Kurang 10 hari lagi seri perdana Qatar akan digelar (26 Maret).. Langkah demi langkah dilakoni pembalap Repsol Honda Marc Marquez menuju comeback perdana-nya di Qatar. Pertama Marc menggunakan motor kecil (mini GP) untuk berlatih pertama kalinya di sirkuit Alcarras.. Tes ketahanan tangan kanan meski dengan motor kecil, juga mencakup durasi. Dan tes kekuatan tangan yang paling penting adalah saat fase pengereman (paling stres).. Namun jelas dengan motor kecil yang digunakan itu, dia jelas tidak bisa mendapatkan umpan balik yang sama dengan motor MotoGP (di RC213V-nya Marc bisa menggantung saat menikung).. Namun dari apa yang terjadi di sirkuit, Marquez merasa lebih baik dari yang kita perkirakan, dan pemulihannya berjalan dengan sangat baik. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika, seperti yang telah diumumkan, dia segera akan menunggangi motor superbike CBR1000RR (1000cc)  dalam beberapa hari ke depan untuk ujian yang lebih penting di jalur pemulihannya. Karena motor superbike yang paling mendekati motor MotoGP, mampukah dengan waktu yang semakin dekat?

Mampukah Marquez Segera Naik Motor Superbike 1000cc, Sebelum RC213V?

Comeback-nya Marc Marquez menimbulkan rasa penasaran terkait sisa waktu pemulihan yang semakin dekat ( sekitar dua minggu) untuk kembali ke trek MotoGP dengan Honda. Tidak ada kepastian, tetapi beberapa elemen dalam tes ini ( naik sepeda dan mini GP), yang lebih dari sekadar langkah kecil untuk mendapatkan kembali kepercayaan.

Marquez pertama-tama memutuskan untuk berpacu di sirkuit Alcarras.. Trek yang berlawanan arah jarum jam/ ke kiri adalah yang selalu disukainya, membuat perbedaan yang sulit diimbang lawan di trek dengan konfigurasi ini. Tetapi secara luar biasa Marquez meminta dan mampu melibas di trek yang searah jarum jam, ke kanan), untuk menguji kondisi lengan yang cedera, memberikan tekanan tambahan pada lengannya. Di mana ini tidak mungkin dilakukan di trek Alcarras, tetapi dengan membalap sendirian dia diberikan konsesi ini. Jadi dia mencoba memacu dengan keras dengan beban lengan kanannya, karena saat menikung penuh semua beban ada di lengan bagian dalam.

Memang dengan motor kecil yang dia gunakan, dia jelas tidak bisa mendapatkan umpan balik yang sama dengan motor MotoGP. Pertama-tama, karena dia tidak bisa “menggantung” di setang saat keluar dari tikungan, dengan motor sekecil itu dia akan terguling jatuh. Dan bedanya saat berubah arah, motor MotoGP jelas lebih berat.

Source: @marcmarquez93

Jika Marquez menerima lampu hijau dia bisa kembali ke motor.. Namun di sisi lain Marquez harus mampu menguji ketahanan lengan dalam pengereman, fase paling stres. Dia tidak merasakan kekuatan yang sama dengan yang ditransmisikan oleh MotoGP, tentu saja, tetapi sepeda motor jenis ini pun bisa menjadi ukuran yang baik untuk kondisi fisik seseorang.. Terutama jika dia melekukan late braking, memuat banyak beban pada lengan Marc.

Tes ketahanan juga mencakup durasi atau lamanya di trek. Di lintasan Alcarras, yang sering digunakan oleh para pembalap MotoGP Spanyol untuk latihan, Marc biasanya melakukan tiga putaran sebelum memasukkan motor ke dalam van dan kembali ke rumah.

Marquez malah melakukan empat shift masing-masing tiga puluh menit, diselingi dengan sesi fisioterapi antara satu heat dan berikutnya. Dan akhirnya pembalap Spanyol itu latihan selama total dua jam…