GR Yaris akan Hadir di Indonesia, Ini Banderolnya?

RiderTua.com – Tak lama lagi Toyota Astra Motor (TAM) akan menghadirkan GR Yaris di Indonesia. Mobil hatchback unggulan merek asal Jepang tersebut akan mendapat varian Gazoo Racing yang lebih sporty dan pastinya lebih keren. GR Yaris akan hadir tak lama lagi dan kini bocoran harganya sudah ketahuan. Tapi belum jelas apakah itu harga resminya atau tidak, terlebih soal spesifikasinya.

Baca juga: Toyota Sienta Generasi Terbaru Hadir Tahun Depan?

GR Yaris akan Hadir Tak Lama Lagi

Indonesia mungkin sudah tertinggal dari negara lain yang lebih dulu mendapat GR Yaris. Dari Thailand, Australia, sampai Malaysia sudah mendapat unitnya, tapi dengan jenis model yang berbeda. Dimana Australia hanya mendapat Yaris dengan aksesori GR, Thailand malah mendapat GR Yaris lengkap dengan perombakan mesin serta performanya.

Sedangkan GR Yaris yang akan didatangkan ke Tanah Air kemungkinan berupa model yang sama seperti yang dijual di Negeri Gajah Putih. Dari ‘bocoran’ yang ada, hanya ada satu varian yang akan didatangkan, yaitu 1.6T M/T. Artinya sudah jelas kalau GR Yaris bakal menggendong mesin 1.600 cc turbo bertenaga 259 hp dan torsi 360 Nm.

Model Anyar

Lalu untuk banderol yang tertera dalam Permendagri Nomor 1 Tahun 2021, GR Yaris memiliki banderol Rp 475 jutaan. Kelihatannya terlalu murah untuk model sekeren GR, tapi perlu diingat kalau ini adalah harga dasarnya. Itu juga belum termasuk pajak lainnya, apalagi pajak impor karena modelnya didatangkan dalam bentuk CBU.

Sejumlah tenaga penjual mobil Toyota menyebut kalau GR Yaris akan dibanderol dibawah Rp 1 miliar, atau kurang lebih mencapai Rp 850 jutaan. Harga ini tentu lebih murah ketimbang yang dijual di Thailand, tapi itu juga berarti lain. Bisa jadi akan ada sejumlah fitur yang ditanggalkan dari mobil ini demi menekan harganya.

Memang akan sangat disayangkan seandainya itu terjadi, tapi ini baru dugaan sementara, ya. Tapi yang namanya Toyota, mungkin banyak orang sudah tahu kalau sejumlah model terbarunya yang ada di Indonesia memiliki fitur lebih sedikit dari yang ada di luar negeri. Contohnya Fortuner Facelift yang tak memiliki fitur selengkap modelnya yang dijual di Negeri Jiran.