RiderTua.com – Akankah Honda menuntut dokter yang bertanggung jawab atas kondisi Marc. Bernard Achou, mantan ahli osteopati MotoGP, menyalahkan dokter Mir dan Charte yang bertanggung jawab dalam kasus Marc Marquez: “Yang meloloskan ikut balapan setelah operasi pertama adalah yang bersalah.”.. Jika pengobatan antibiotik tidak berhasil, tentu perlu dilakukan operasi untuk menghilangkan plak, membersihkan tulang, memendekkannya dan meletakkan fiksator luar. Marc adalah alien, tetapi berhenti selama lebih dari setahun tanpa balapan pasti akan berdampak pada performanya. Apalagi selama periode ini lawan-lawan mudanya telah membuat banyak kemajuan..
Marc Marquez mulai melatih lengan kirinya, yang tidak dioperasi, dengan mengangkat beban. Namun kehadirannya di musim MotoGP 2021 masih sangat diragukan. Melihatnya lagi di gym tentu merupakan pertanda baik pertama, tetapi infeksi yang ditemukan pada operasi ketiga di humerus kanan menjadi perhatian. Penanganan cedera yang tidak sesuai dan staf Marc menurut rumor tidak resmi, akan menuntut pihak yang bertanggung jawab.
Setelah ‘pemulihan ajaib’ pada operasi pertama, dan kembali balapan hanya 3 hari hari setelah dioperasi, situasinya memburuk. Pihak Honda bungkam tentang kondisi sebenarnya dari juara MotoGP enam kali itu. Mungkin banyak hal tergantung pada keefektifan pengobatan antibiotik yang dijalani. Operasi terakhir dilakukan oleh dokter Samuel Antuna, Ignacio Roger de Ona, Juan de Miguel, Aitor Ibarzabal dan Andrea Garcia Villanueva, di rumah sakit Ruber di Madrid. Merekalah yang menemukan infeksi pada fraktur dan mencoba memperbaikinya.
Xavier Mir, yang melakukan dua operasi pertama, dan Dr. Angel Charte, yang memberi lampu hijau untuk ijin berkompetisi di Jerez – 2, apakah mereka seharusnya yang tanggung jawab?… Tentu saja, upaya yang gagal di akhir latihan bebas telah menimbulkan konsekuensi yang tidak dapat diubah. Mantan ahli osteopati dari Mobile Clinic, Bernard Achou, berbicara tentang masalah ini.
Menurutnya, semuanya tergesa-gesa. “Mengendarai motor lagi empat hari setelah operasi itu gila. Terutama di Jerez, yang merupakan sirkuit di mana pembalap tidak pernah punya waktu untuk ‘bernapas’. Ketegangan di lengan kanan sangat besar. Dengan fraktur dan pembedahan, massa otot langsung hilang… Selain itu, plak bisa pecah kapan saja,” katanya pada media Motosan.es…
Bagi Honda, itu adalah berita buruk karena Marc sudah menandatangani kontrak empat tahun dengan gaji sekitar 15 juta euro per musim. Bernard Achou sangat jelas tentang siap yang harus bertanggung jawab. “Siapa pun yang memperbolehkannya kembali ke motor empat hari setelah operasi pertama adalah salah. Tapi pelaku utamanya, tentu saja, ahli bedah yang mengoperasinya dan memberinya lampu hijau. Baik Mir dan Chart bertanggung jawab atas bencana ini. Kita semua tahu bahwa Marc adalah alien, tetapi bertahan selama lebih dari setahun tanpa balapan pasti akan berdampak pada penampilannya. Apalagi selama periode ini lawan-lawan mudanya telah membuat banyak kemajuan”.
This post was last modified on 24 Januari 2021 07:22
RiderTua.com - Toyota kini memiliki sejumlah mobil listrik yang dijualnya di pasar global. Salah satunya bZ4X yang menjadi andalannya di…
RiderTua.com - Mobil hybrid Toyota di Indonesia kini cukup banyak modelnya dan dijual dalam harga yang bervariasi pula. Kebanyakan modelnya…
RiderTua.com - Meski berada di posisi ke-5 dalam timesheet pada latihan hari Jumat di Jerez, Jorge Martin merasa dirinya jauh…
RiderTua.com - Penjualan mobil Chery selama beberapa bulan terakhir di Indonesia masih cukup bagus. Terlebih bagi mobil listrik terbarunya, Omoda…
RiderTua.com - Seperti yang kita tau, Ducati punya pilihan model yang cukup fantastis dan desainnya keren-keren. Nanti pada tanggal 3-5…
RiderTua.com - Kawasaki membawa Bimota kembali ke Kejuaraan Dunia Superbike.. Bimota adalah produsen sepeda motor custom dan produksi asal Italia…
Leave a Comment