Categories: MotoGP

Ban Michelin Baru Cocok untuk Semua Pembalap

RiderTua.com – Ban Michelin baru cocok untuk semua pembalap… Manajer Michelin (untuk roda dua) Piero Taramasso menjelaskan, apa yang menyebabkan musim MotoGP 2020 tak ada satu pun pembalap atau tim yang mendominasi balapan, pemenangnya bervariasi. Mengenai ban belakang yang banyak dibicarakan, dia menanggapi hal itu.

Ban Michelin Baru Cocok untuk Semua Pembalap

Ban belakang Michelin yang didesain ulang menjadi topik perbincangan ‘panas’ di musim MotoGP 2020. Misalnya, Andrea Dovizioso yang melihat hal ini sebagai alasan utama musim MotoGP 2020 yang berlangsung gila-gilaan, dengan 9 pemenang berbeda dalam 14 seri balapan.

“Ban belakang baru sedikit mengubah strategi, tetapi dengan 9 pemenang berbeda, ini artinya ban dapat bekerja dengan semua pembalap. Selain itu, seringkali ada 3 pabrikan berbeda yang naik podium,” kata Piero Taramasso.

“Ada motor dan pembalap yang beradaptasi lebih cepat dari yang lain. Ban baru menawarkan lebih banyak cengkeraman, yang menyebabkan perubahan keseimbangan pada motor dan berikut gaya balap. Dengan kata lain, Anda tidak bisa memacu motor seperti dulu. Jika tidak, motor akan menjadi tak seimbang.”

“Beberapa pembalap bisa beradaptasi dengan lebih cepat. Pada awal musim, situasinya tidak pasti dan berubah-ubah. Tetapi dari balapan di Austria Anda dapat melihat bahwa, Mir dan Suzuki berhasil beradaptasi dengan ban baru ini dengan baik, demikian juga dengan Yamaha,” imbuhnya.

Dari sudut pandang Taramasso dia berpendapat, adalah sebuah kebetulan Suzuki dan Yamaha (tidak seperti kompetitor) mengandalkan mesin in-line. “Tidak ada penjelasan teknis yang menunjukkan bahwa mesin in-line memiliki keuntungan di sini. Kami juga melihat bahwa motor lain juga memiliki performa yang bagus. Jack Miller sangat cepat, KTM mencapai hasil yang bagus,” mantan pembalap Italia itu menjelaskan dalam wawancara.

Ban Bukan Satu-satunya Faktor penentu

Manajer Michelin itu menegaskan bahwa, ban memainkan peran yang menentukan dalam Kejuaraan Dunia MotoGP. “Menurut saya, ban sangat penting.”

Tapi tentu saja, ban bukan satu-satunya alasan untuk musim yang begitu bervariasi.

“Levelnya sangat tinggi dan semua pembalap mengantongi poin yang sangat berdekatan. Sehingga 2 atau 3/10 membuat perbedaan, apakah mereka berada di 5 besar atau 5 terakhir. Ketika persaingannya begitu ketat, hanya sedikit yang dapat membuat mereka tertinggal jauh di grid awal.”

“Dan itu mengubah balapan sepenuhnya, karena segalanya menjadi lebih sulit di tengah grup. Sesi kualifikasi sangat penting untuk hasil akhir. Selain itu, banyak pembalap yang percaya diri karena Marquez absen. Mereka yakin ada peluang untuk menang,” kata Tarmasso.

Situasi ban akan tetap tidak berubah untuk 2021. Ini adalah alasan lain, mengapa Taramasso mengharapkan stabilitas yang lebih baik di musim MotoGP berikutnya. “Saya pikir kami akan melihat 4 atau 5 pemenang berbeda. Dan merekalah yang paling memahami ban.”

Sebenarnya, jika lebih banyak tes yang dilakukan, Michelin akan terus maju dengan pengembangan ban depan baru. Tetapi tidak akan diperkenalkan sebelum musim 2022.

This post was last modified on 17 Desember 2020 08:30

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Fermin Aldeguer Datang, Pramac Ducati Hengkang?

RiderTua.com - Bergabungnya Fermin Aldeguer dan dimana ditempatkan masih menjadi misteri... Bahkan kolaborasi Ducati dan tim Pramac juga masih belum…

29 Maret 2024

Marco Bezzecchi Ada Masalah dengan Kopling Ducati

RiderTua.com - Marco Bezzecchi sedang berjuang untuk bertarung di barisan depan di musim MotoGP 2024. Pembalap VR46 memiliki masalah dengan…

29 Maret 2024

Aleix Espargaro : Tidak Ada yang Menyangka Pedro Acosta dan KTM Akan Sekuat Itu

RiderTua.com - Aleix Espargaro salah satu dari pembalap senior yang memuji setinggi langit penampilan pembalap baru dari negaranya, Spanyol.. Pedro…

28 Maret 2024

Honda Sulit Kompetitif : Part Baru di Portimao Tidak Banyak Membantu

RiderTua.com - Pekerjaan pengembangan Honda di MotoGP mengalami kesulitan. Seperti di Qatar, pada balapan akhir pekan Portugal, tidak banyak yang…

28 Maret 2024

Hyundai Siap Tingkatkan Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Penjualan mobil listrik Hyundai masih cukup bagus di Indonesia meski dengan kondisi pasarnya selama bulan lalu. Tapi setidaknya…

28 Maret 2024

Hyundai Kembali Menguji Palisade Facelift di Jalan

RiderTua.com - Hyundai mungkin memiliki divisi mobil mewahnya sendiri, yaitu Genesis. Tapi bukan berarti mereka hanya mengandalkan divisinya saja di…

28 Maret 2024