RiderTua.com – Valentino Rossi dan Marc Marquez beda pendapat soal ini… MotoGP saat ini sedang mengembangkan teknologi komunikasi radio, yang diharapkan bisa meningkatkan pertunjukan, keamanan balapan kedepannya. Hal ini jelas memicu pro dan kontra. Dua pembalap yang menjadi ikon MotoGP yakni The Doctor dan Baby Alien itu juga punya pendapat yang berbeda mengenai hal ini.
Beberapa waktu yang lalu, Valentino Rossi sempat mengomentari masalah mengenai teknologi satu ini. Menurutnya, teknologi ini sangat berguna untuk pembalap. Pembalap 41 tahun itu sangat mendukung jika MotoGP kembali menggunakan teknologi komunikasi radio. Dia berpendapat, bahwa komunikasi radio gak bakal mengubah identitas MotoGP.
Namun hal berbeda diutarakan Marc Marquez. Dia tak setuju mengenai pendapat Rossi tersebut. Menurutnya, panel instrumen di setiap motor MotoGP, cukup menyampaikan informasi antara kru dan pembalap.
Pembalap 27 tahun itu menuding, komunikasi radio justru berpotensi mengganggu konsentrasi pembalap dan mengancam kompetisi. Kepada BoxRepsol.com, Marquez mengatakan “Di MotoGP kami memiliki sebuah dasbor, kami bisa menerima pesan dari sana.”
“Kami memiliki banyak hal untuk dilakukan, sehingga menghindari menggunakan komunikasi radio. Namun Anda tidak pernah tahu apa yang terjadi pada masa depan. Mungkin itu akan mengejutkan saya dan saya akan menyukainya, tetapi impresi pertama tidak bagus.”
Saat ini kondisi Marc Marquez masih dalam tahap pemulihan dari cedera humerus yang dideritanya. Meski hanya duduk di sofa menonton rekan-rekannya berduel di lintasan, dia mengaku tak sabar untuk kembali menggeber motornya di sirkuit.
Marc bahkan mengungkapkan jika dia kembali, dia akan langsung gas pol untuk mengejar ketinggalan. Namun dia harus sedikit bersabar untuk mewujudkan keinginannya itu.
Saat berbicara di sebuah video yang dirilis Repsol, juara dunia MotoGP 8 kali itu mengatakan “Ini menindas dan membuat Anda sedikit marah, tetapi pada akhirnya itulah yang harus Anda lakukan dan Anda harus memahami itu.”
“Tapi menarik juga melihat balapan dari rumah, karena banyak sekali pertanyaannya. Sepanjang jalan, Anda memahami banyak hal yang terjadi saat Anda mengemudi.”
“Saya merasa cukup baik secara mental dan fisik. Kapan saya akan kembali? Saya belum tahu. Jika itu terserah saya, itu akan terjadi besok. Tapi itu tidak akan terjadi. Saya pikir itu akan terjadi lebih cepat daripada nanti,” pungkas pembalap asal Spanyol itu.
This post was last modified on 8 Oktober 2020 10:34
RiderTua.com - Chery mungkin menjadi salah satu merek mobil asal Negeri Tirai Bambu yang sempat diremehkan ketika pertama kali hadir…
RiderTua.com - Suzuki telah mencatatkan hasil penjualan mobil yang cukup bagus selama bulan Maret 2024 di Indonesia. Tercatat ada kenaikan…
RiderTua.com - Toyota kini memiliki sejumlah mobil listrik yang dijualnya di pasar global. Salah satunya bZ4X yang menjadi andalannya di…
RiderTua.com - Mobil hybrid Toyota di Indonesia kini cukup banyak modelnya dan dijual dalam harga yang bervariasi pula. Kebanyakan modelnya…
RiderTua.com - Meski berada di posisi ke-5 dalam timesheet pada latihan hari Jumat di Jerez, Jorge Martin merasa dirinya jauh…
RiderTua.com - Penjualan mobil Chery selama beberapa bulan terakhir di Indonesia masih cukup bagus. Terlebih bagi mobil listrik terbarunya, Omoda…
Leave a Comment