RiderTua.com – Juara tanpa mahkota, apakah Dovizioso seperti Dani Pedrosa di MotoGP.. DesmoDovi akan mengucapkan selamat tinggal pada Ducati di akhir musim MotoGP 2020 ini. Salah satu alasan di balik keputusan tersebut adalah masalah kontribusi pembalap dalam pengembangan motor. Gigi Dall’Igna, General Manager Ducati Corse tidak pernah menyatakan keinginan untuk melanjutkan dengan Andrea Dovizioso… Sedikit pilihan bagi Dovi, musim transfer pembalap sudah usai, apakah akan mengambil jalan seperti Dani Pedrosa?
Andrea Dovizioso dan Ducati tidak akan bekerjasama kembali tahun depan, itu artinya Dovizioso juga tanpa beban dalam kasus pembicaraan gelar dunia MotoGP. Davide Tardozzi dan Paolo Ciabatti bagaikan mimpi buruk mendapati keputusan yang datang dari atasan mereka, Gigi Dall’Igna. General Manager Ducati Corse ini tidak pernah menyatakan keinginan untuk melanjutkan dengan Dovizioso, setelah delapan tahun dia merasa perlu untuk mengubah pembalap. Bagaimanapun, banyak kesalahpahaman dalam perkembangan teknis Desmosedici ..
Dari sisi ekonomi yang dipermasalahkan adalah tuntutan nilai kontrak atau gaji yang tidak dapat dipenuhi oleh Ducati. Tidak ada yang salah bagi kedua belah pihak. Terutama di musim MotoGP yang ditandai dengan keadaan darurat dan krisis, baik dari segi kesehatan manusia atau kesehatan keuangan.
Pilihan Jack Miller tentu bukan kebetulan: pembalap muda, tangguh dan dengan gaji murah (hampir 1 juta euro -plus bonus-bonus). Andrea Dovizioso dan manajernya Simone Battistella meminta setidaknya 3-4 juta euro, tetapi di Ducati menolak. Di sisi lain, mereka tidak menawarkan lebih dari 800.000 euro kepada Jorge Lorenzo jika mau bergabung, jauh dengan nilai kontraknya dulu sekitar 12 juta euro… Mau? MotoGP adalah profesi yang berbahaya….
Pada titik ini Dovizioso tidak punya pilihan selain menunggu. Menunggu Aprilia hingga 15 Oktober sebelum membuat keputusan itupun sudah ada yang antri ( Cal Crutchlow). KTM tidak berencana untuk merombak pembalapnya. Tidak mau membuka kembali dialog dengan Dovi pada bulan Juni lalu. Membawa Iker Lecuona kembali ke Moto2 adalah godaan yang sangat besar dan menarik. Dalam kedua kasus ini baik di Aprilia maupun KTM, Dovi harus tidak bisa menuntut gaji lebih dari sekarang..
Atau dia akan memilih sebagai tes rider selama menunggu kursi kosong. bisa memainkan beberapa penampilan wild-card. Dan mulai 2022 dia akan kembali menjadi pembalap reguler.. Atau mengikuti jejak Dani Pedrosa menjadi Juara Tanpa Mahkota, Dovizioso..?.. Infonya manajer Dovi sudah menerima beberapa proposal yang akan diperiksa dalam beberapa minggu mendatang. Andrea menunggu tawaran terbaik sebelum menentukan ‘takdir’nya di dunia balap… Tetapi untuk saat ini pilihannya hanya ada sedikit, musim transfer pembalap sudah usai…
This post was last modified on 18 Agustus 2020 16:42
RiderTua.com - Tesla menjadi salah satu merek mobil listrik yang cukup dikenal di seluruh dunia. Meski demikian, mereka juga dikenal…
RiderTua.com - Chery telah menghadirkan sejumlah mobil listriknya di pasar global, termasuk Omoda E5. Meski demikian, mereka terbuka bagi merek…
RiderTua.com - Setelah gagal menggelar tes di Portimao karena cuaca buruk dan kemudian COTA menjadi akhir pekan yang menyedihkan bagi…
RiderTua.com - Suzuki masih berusaha untuk memenuhi tingginya permintaan Jimny 5-door di Indonesia. Walau dengan antisipasi sebelumnya, mereka mendapat penumpukan…
RiderTua.com - Toyota Fortuner masih menjadi andalannya di segmen SUV ladder frame di Indonesia sampai sekarang. Hanya saja model ini…
RiderTua.com - Ketika rekan setimnya di GasGas Tech3 Pedro Acosta merayakan podium (finis ke-2) di COTA, Augusto Fernandez hanya mampu…
Leave a Comment