Home Otomotif SGMW: Baojun 530 Jadi Mobil Andalan Ekspor !

    SGMW: Baojun 530 Jadi Mobil Andalan Ekspor !

    RiderTua.com – Nama Baojun 530 tentu sudah tidak asing lagi bagi konsumen Indonesia. Tentu saja karena ada ‘turunannya’, Wuling Almaz, yang dijual disini, termasuk kembarannya, Chevy Captiva dan MG Hector. Tapi siapa sangka kalau Baojun 530 jadi andalan SGMW sebagai mobil ekspor. Bahkan jumlahnya mengungguli model ‘aliansi’ lainnya.

    Baca juga: MG Hector Plus, Kembaran Almaz-Captiva yang Makin Mewah !

    Baojun 530 Jadi Andalan SGMW Sebagai Ekspor

    SGMW (SAIC-General Motors-Wuling) melaporkan kalau angka ekspor Baojun 530 mencapai 25.287 unit selama kuartal pertama tahun ini. Sedikit? Tunggu dulu, sebenarnya ini hasil yang sangat tinggi, karena persentasenya mencapai 86,2 persen dari total 38.786 unit yang didapat SGMW. Jelas ini hasil yang sangat besar.

    Perlu diingat kalau angka ekspor ini dihitung dari pengirimannya dari kampung halamannya. Artinya sudah jelas kalau Baojun 530 dan turunannya sangat laris di negara lain termasuk Indonesia. Apalagi penerimaan ketiga produknya tersebut cukup baik.

    wuling almaz akan meluncur di kuartal tiga 2019 2

    Tiga Sekawan, Satu Model

    Baojun 530 sejauh ini punya tiga model turunannya, dan semuanya sukses di 40 negara tujuan. Seperti Captiva ‘530’ yang laris manis di Ekuador dan Kolombia, tapi hanya model ini yang diekspor langsung dari Negeri Tirai Bambu. Sementara Hector dan Almaz dirakit di negara tujuannya masing-masing, meski SGMW Indonesia juga merakit Captiva sebagai mobil ekspor.

    Baojun 530 tak hanya tenar di Asia dan Amerika Latin saja, tetapi juga Timur Tengah. Awal tahun ini saja SGMW mampu mengantongi 5.313 unit yang dipesan konsumen dari sana. Memang sedikit, tapi ini akan menjadi langkah besar bagi 530 untuk menjadi ‘SUV sejuta umat’.

    Kesuksesan Baojun 530 rupanya akan diikuti oleh produk SGMW lainnya, seperti adiknya, Baojun 510, yang siap menjadi produk internasional. Ditambah dengan Victory sebagai mobil MPV yang bisa saja masuk ke Indonesia untuk ‘menemani’ Confero-Cortez.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini