RiderTua.com – Dari sekian mobil yang dimiliki Nissan, GT-R dan 370Z (Fairlady Z di Jepang) menjadi model sport andalannya. Tak hanya tenar di kampung halamannya, tetapi juga di seluruh dunia. Namun kini Nissan GT-R dan 370Z terancam disuntik mati di Eropa. Ada berbagai alasan kenapa ini bisa terjadi.
Baca juga: Nissan Siapkan All New Juke Untuk Australia, Bukan Kicks ?
Nissan GT-R dan 370Z Terancam
Eksistensi GT-R dan 370Z sebenarnya sudah tak diragukan lagi, karena keduanya dikenal sebagai mobil sport yang cukup melegenda selama ini. Tapi sepertinya Nissan seakan berusaha untuk menyuntik mati keduanya di Benua Biru. Lalu apa alasannya?
Mungkin banyak yang sudah tahu bagaimana keadaan Nissan saat ini. Merek mobil asal Jepang tersebut ditimpa berbagai kesulitan sejak eks-CEO-nya terlibat dalam skandal keuangan dan kabur dari Negeri Sakura. Terlebih kondisi sekarang ini benar-benar membuat Nissan terpuruk.
Harus ‘Berkorban’
Kebetulan Nissan ingin memotong anggaran dengan jumlah yang tak sedikit. Program restrukturisasi ini mungkin akan berdampak pada mobil yang punya angka penjualan sangat sedikit. GT-R dan 370Z berpotensi ‘dikorbankan’ karena imbas dari restrukturisasi tersebut.
Tapi sebenarnya prediksi tersebut masih menjadi tanda tanya. Pasalnya GT-R sendiri masih terus dikembangkan oleh Nissan dan berkembang ke varian Nismo. Sedangkan 370Z kabarnya akan mendapat generasi baru, sehingga bisa mempertahankan generasi Z-Series.
Tak hanya berpotensi menyuntik mati mobil sport tersebut, Datsun juga akan kena imbasnya. Sebenarnya rumor ini sudah beredar sejak merek mobil mewah ini meninggalkan pasar Indonesia. Walaupun Datsun masih punya posisi kuat di sebagian pasar termasuk di India.
