RiderTua.com – Sebelumnya Baojun 530 punya beberapa kembaran dari merek lain. Dari Wuling Almaz, MG Hector, hingga Chevrolet Captiva. Ternyata Chevy sudah membuat kembaran ‘adiknya’ Almaz, Baojun 510, yang dikenal sebagai Groove. Unitnya bahkan selesai dirakit dan siap dijual.
Baca juga: Wuling Tunggu Kepastian Chevrolet Captiva ‘Almaz’ di Thailand
Chevy Membuat Kembaran Baojun 510
Nama Groove sebenarnya sudah tak asing lagi, karena mobil ini pertama kali hadir di tahun 2007 silam sebagai model konsep. Groove sebenarnya menjadi mobil kompak yang bisa menyaingi model seperti Spark atau Trax. Tapi kenapa kini berubah menjadi SUV?
Entah benar atau tidak, Chevy ‘meminjam’ nama Groove saja untuk produk yang satu ini. Walau prediksi Groove menjadi kenyataan sudah mulai dicurigai dari dulu sejak mereka mendaftarkan nama tersebut. Banyak yang menduga kalau model konsepnya akan masuk produksi, tapi kini prediksi tersebut meleset.
Bersama Captiva ‘Almaz’
Karena rebadge, otomatis spesifikasi Groove masih sama dengan Baojun 510, tapi dengan sedikit ubahan. Sehingga Groove bisa masuk ke negara tujuan, seperti Amerika Latin dan Timur Tengah. Dari info yang beredar, Chevrolet akan mengirimnya ke 40 negara di seluruh dunia, dan sayangnya Indonesia tak masuk didalamnya.
Mungkin dengan kehadiran Groove membuat keberadaan 510 bisa dipertahankan. Pasalnya mobil ini sudah (tak sepenuhnya) digantikan dengan model Baojun RS-3 yang punya keunggulan lebih banyak dari 510. Memang agak terlambat untuk membawanya ke pasar internasional, tapi lebih baik begitu daripada tidak sama sekali.
Groove akan mengisi ruang dibawah adiknya, yaitu Captiva, yang juga kembaran dari Baojun 530 dan Almaz. Kalau seandainya Wuling membawanya ke Indonesia, maka mungkin bisa bersanding dengan Almaz dan model lainnya.
