
RiderTua.com – Mobil – Dengan perginya Datsun mulai awal tahun depan, maka pabrik produksinya diambil alih oleh Nissan. Pabrik ini katanya digunakan untuk memproduksi mesin Livina-Xpander. Termasuk produksi mobil listrik di dalamnya. Nissan gunakan pabrik Datsun untuk produksi mobil listrik.
Baca juga: Nissan Indonesia Siapkan Tiga Model Baru untuk Tahun Depan
Nissan Gunakan Pabrik Datsun untuk Produksi Mobil Listrik ?
Seperti yang diketahui sebelumnya, NMI akan meluncurkan tiga mobil baru di Indonesia. Salah satu diantaranya yaitu mobil listrik Leaf. Model Nissan yang paling laris sedunia ini cukup berpotensi dijual di Tanah Air.
Melansir detik.com (06/12/2019), NMI sudah sangat ingin membawa Leaf ke Indonesia. Namun terkendala oleh belum disahkannya aturan atau insentif kendaraan ramah lingkungan. Walau belum ada petunjuk teknis, produsen mobil tetap membawanya.
Namun berkaca dari beberapa model ramah lingkungan yang dirilis sebelumnya, sepertinya penting untuk merakit secara lokal. Tentu ini dilakukan agar mampu menekan harga mobil menjadi lebih murah.
Tetapi sepertinya NMI akan mengimpor Leaf secara utuh alias CBU dari Jepang. NMI belum ada rencana untuk membuka produksi mobil listrik di Indonesia. Sehingga mungkin nanti harga Leaf bisa cukup mahal.
Tak hanya Leaf, Nissan juga ingin membawa model e-Power. Ada dua model yang menggunakan teknologi hybrid ini, yaitu Note dan Serena. Note kemungkinan kuat yang akan diluncurkan tahun depan, mengingat model ini pernah dites sebelumnya.