Home Otomotif Nasib LCGC di Indonesia Setelah Muncul Mobil Listrik

    Nasib LCGC di Indonesia Setelah Muncul Mobil Listrik

    Pasar mobil LCGC meningkat lagi di bulan Juli
    mobil-lcgc

    RiderTua Mobil – Sejak awal hadir di Indonesia, mobil LCGC (Low Cost Green Car) diincar oleh konsumen. Selain murah, konsumsi bahan bakarnya juga lebih efisien dibanding mobil lainnya. Nasib LCGC di Indonesia setelah muncul mobil listrik.

    Baca juga: Honda Mobil Ternyata Sempat Pelajari LCGC 7-Seater
    deretan mobil lcgc
    deretan mobil lcgc

    Nasib LCGC di Indonesia Setelah Muncul Mobil Listrik

    Namun entah mengapa akhir-akhir ini penjualan LCGC sudah menunjukkan penurunan. Bahkan mobil LCGC terlaris pun ikut kena dampaknya. Apa sebabnya?

    Banyak yang berspekulasi kalau kehadiran mobil listrik mungkin menjadi penyebab penurunan mobil LCGC. Memang LCGC dibuat karena kemampuannya yang menghemat bahan bakar. Sementara mobil listrik tidak perlu bahan bakar fosil lagi.

    Mengenai hal itu, Gaikindo mengatakan baik LCGC maupun mobil listrik menyasar segmen yang berbeda. Jika LCGC lebih mengarah ke mobil murah, mobil listrik lebih ke kendaraan rendah emisi gas.

    Memang mobil listrik dan hybrid bukanlah apa-apa, setidaknya untuk sekarang. Karena setelah insentif sudah ditetapkan, maka harganya bisa lebih murah. Jadi persaingan antar kedua jenis mobil ini mungkin tak bisa dihindari.

    Beberapa mobil LCGC di Indonesia juga minim pembaruan, dan mungkin ini menjadi salah satu penyebab penurunan penjualan. Salah satu model yaitu Suzuki Karimun Wagon R tidak mendapat facelift, meski di luar negeri sudah keluar facelift-nya.

    Referensi: Detik.com (29/07/2019)

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini