RiderTua Motor – Pameran IMOS (Indonesia Motorcycle Show) 2018 sudah selesai. Skutik sebagai motor paling populer dan paling laris di Indonesia seakan menjadi bintang pentas pameran ini. Berbagai produsen banyak yang memiliki motor skutik sebagai andalannnya. Beli skutik 125cc pilih merek Jepang Atau Eropa?
Baca juga: VinFast Kenalkan Skutik Listrik Klara Berteknologi Canggih, Banjir Lewat !

Merek Jepang atau Eropa
Pada ajang IMOS 2018 kemarin, Peugeot meluncurkan skutik baru 125cc Speedfight 125. Menurut pihak Peugeot, Speedfight merupakan skutik paling laris di seluruh dunia. Skutik ini dibanderol dengan harga Rp 39,4 juta untuk versi standar dan Rp 39,9 juta untuk versi edisi terbatas.
Yamaha adalah satu-satunya produsen yang mempunyai lini terbesar di kelas skutik 125cc. Modelnya macem-macem ada X-Ride, Mio S, Mio Z, Mio M3, Fino, New Soul GT, Lexi, dan yang terbaru FreeGo. Untuk harga dibanderol mulai Rp 15,2 juta hingga yang termahal Rp 20,15 juta.
Ini beda sekali sama penguasa pasar sepeda motor di Indonesia, Honda. Honda hanya punya satu pilihan saja yaitu Honda Vario 125 ESP. Skutik andalan Honda ini dibanderol Rp 19,2 juta.

Sama seperti Honda, Vespa juga hanya mempunyai satu jagoan di kelas 125cc yaitu LX 125 i-Get yang dibanderol dengan harga Rp 31,5 juta.
Melihat hal ini, skutik merek Jepang mempunyai harga yang jauh lebih terjangkau antara Rp 15 juta hingga Rp 20 jutaan saja. Sementara skutik merek Eropa hampir semuanya mahal karena berbanderol diatas Rp 30 juta hingga Rp 40 juta. Belum lagi kalau harus servis, dealer dan bengkel resmi motor Jepang ada dimana-mana begitu juga dengan sparepart yang banyak tersedia di toko. Sementara bengkel resmi motor Eropa hanya ada di kota-kota tertentu saja dan harga sparepartnya mahal. Ini juga ngaruh terhadap penjualan juga bukan ?