RiderTua Motor – Yamaha YZF R125 si bungsu pewaris DNA balap R series . Yamaha R125 merupakan keluarga Yamaha R- series. Dari mana asal DNA Balap-nya. Jika dilihat sejarahnya awal mula R- DNA lahir 20 tahun yang lalu. Dengan varian pertama Yamaha YZF-R1 dimana dengan hadirnya telah benar-benar merubah wajah segmen Supersport. Dibangun tanpa kompromi dan dengan spesifikasi yang lebih baik, menawarkan pengiriman tenaga( power delivery) menarik dengan kelincahan yang luar biasa. Dan yang terpenting adalah karakter yang tak tertandingi. Jadi R1 adalah embrio dari apa yang akan lahir dengan judul R-DNA. Dan membuka jalan bagi pengembangan model R-Series ( R125, R15, R25, R6) hari ini, paduan teknologi yang terkini.
Yamaha membuat varian R-Series dengan lengkap mulai dari kelas pemula hingga supersport ( 125 cc hingga 1.000 cc). Dirancang tidak lain untuk menciptakan kesenangan berkendara dengan aura sportbike di atas jalan raya dan atau di trek balap. Dengan desain yang lebih dinamis dan lonjakan adrenalin yang pernah dibuat dengan DNA R-series, menjadikan 2019 Yamaha New YZF-R125 (125cc) sebagai Supersport paling canggih yang pernah dikembangkan oleh Yamaha. Mesin baru dan canggih menjamin akselerasi lebih cepat dan rentang tenaga yang lebih luas( putaran atas dan bawah). Sedangkan dari sisi ergonomi diraciklah sasis baru dan tata letak kenyamanan berkendara. Menawarkan kelincahan sekaligus stabilitas yang tinggi, tanpa mengabaikan ergonomi (kenyamanan) untuk berkendara sehari-hari.
Penampilan agresif, terinspirasi YZF-R1, termasuk fairing aerodinamis dan penampilan speedometer yang terinspirasi dari MotoGP. Yamaha memberikan komponen mesin dan sasis terbaru untuk YZF-R125 layaknya supersport kelas 125 cc.
Yamaha YZF-R125 sudah banyak diakui sebagai salah satu model supersport 125cc yang lebih efisien. Untuk versi 2019 mesin gunakan 4-valve, liquid-cooled yang sepenuhnya sudah didesain ulang. Tujuannya adalah untuk mendapatkan lebih banyak torsi dan kekuatan mesin yang linier, plus tidak mengesampingkan konsumsi bahan bakar. sportfair.it(28/09/18)
RiderTua.com - Jorge Martin selalu menegaskan bahwa dirinya pasti akan meninggalkan tim Pramac pada akhir 2024 baik untuk pindah ke…
RiderTua.com - Setelah pensiun dari MotoGP, Jorge Lorenzo selalu mengamati dan menganalisa peristiwa di Kejuaraan Dunia MotoGP. Mantan rider asal…
RiderTua.com - Rookie Pedro Acosta bersiap melakoni balapan GP Prancis di Le Mans sebagai peringkat 4 di klasemen MotoGP. "Kami…
RiderTua.com - Setelah memenangkan gelar dunia Moto2, Pecco Bagnaia naik ke MotoGP pada 2019 saat berusia 22 tahun. Rider Italia itu…
RiderTua.com - Mungkinkah Pecco Bagnaia dan Marc Marquez menjadi duo pabrikan Ducati 2025?Marquez termasuk di antara 3 kandidat utama untuk…
RiderTua.com - Suzuki Ertiga Hybrid menjadi satu dari tiga mobil hybrid yang dijualnya di Indonesia. Penjualannya cukup bagus, meski belum…
Leave a Comment