Categories: MotoGP

Kenapa Honda RC213V 2018 Pakai Swing Arm Karbon ?


RiderTua MotoGP – Diawal seri Qatar kita lihat Honda begitu yakin di menit-menit akhir menggunakan swing arm karbon (carbon fibre swingarm). Mengikuti jejak Ducati yang sudah memakai sejak 2009 apakah melihat Ducati berkembang pesat tahun lalu dan adanya bocoran bahwa kunci kecepatan Ducati ada pada lengan ayun karbon itu dan bukan aluminium biasa. Inikah alasan kenapa Honda RC213V 2018 Pakai Swing Arm Karbon ?

Faktanya seri Qatar kedua motor dengan gunakan swingarm serat karbon finish satu-dua dengan kemenangan tipis Ducati Andrea Dovizioso atas Marquez. Jadi sebenarnya apa manfaat dari penggunaan swingarm dari serat karbon dan mengapa semua tim tidak melakukannya?

Berikut ini adalah hasil wawancara Crash.net(27/03/18) dengan Direktur Teknologi MotoGP, Corrado Cecchinelli dimana sebelum di MotoGP dia juga pernah bekerja sebagai Wakil Direktur di Ducati (2006 -2010). Sehingga paham alasan kenapa tim merah itu memakai swingarm serat karbon pada Desmosedici-MotoGP pada 2009.

Kelebihan swingarm serat karbon

  • Serat karbon cocok dipakai untuk alat dengan bidang luas, jadi berdasar luas bidang Swing Arm cocok pakai karbon.
  • Punya karakteristik stiffness tertentu yang diinginkan (tidak ada di Aluminium)
  • Mereka sebut sebagai “3D stiffness” swingarm yang mampu di tekuk saat sepeda menikung, tetapi tidak melintir. Dengan serat karbon yang punya orientasi kekakuan tiga dimensi (3D stiffness) semua itu bisa dilakukan.
  • Kuat dan lebih ringan dibandingkan Aluminium.
  • Dalam kasus tertentu bisa mengurangi getaran chattering atau vibrasi. Mungkin Yamaha harus coba nih biar ban lebih awet !

Kekurangan swingarm serat karbon

  • Bisa jadi lebih mahal jika dihitung per biji. Untuk biaya total semusim kemungkinan beda.
  • Lebih sulit pembuatannya (karbon).
  • Jika terjadi crash dan ada kerusakan di area itu akan susah menganalisa (diselidiki) di lokasi karena butuh alat lebih lengkap. Jika alami kecelakaan kecelakaan maka harus mengirim swingarm kembali ke pabrik untuk X-ray dan inspeksi rumit lainnya. Pastinya tidak bisa dilakukan di trek.
  • Butuh skill dan sumber daya yang ahli dibidangnya untuk ekplore jenis karbon, jika tidak jangan dilanjutkan.

Satu hal yang digaris bawahi Corrado Cecchinelli adalah persepsi orang yang salah bahwa serat karbon terlalu kaku untuk balap motor. “Itu tidak benar! Kekakuan hanyalah target desain. Mereka mencari kekakuan ideal, tetapi dengan bobot yang lebih sedikit dan lebih kuat. Atau mereka mencari pemisahan kekakuan yang lebih baik di setiap arah” kata dia.

Sepertinya dari hasil obrolan tadi swing arm karbon punya kelebihan dibanding saat dibuat menikung dibanding Alumi… Kenapa Yamaha tidak pakai? Bisa jadi karakter mesin beda kali ya… Mungkin.

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Marc Marquez Kembali ke Honda?

RiderTua.com - Sejak pindah ke Ducati, Marc Marquez memang sejak awal sudah menunjukkan kecepatan dibarisan depan, namun hal seperti ini membuat…

27 April 2024

Dani Pedrosa : Saya Terkejut dengan Performa Acosta dan Masalah yang Dihadapi Miller dan Binder

RiderTua.com - Dani Pedrosa akan tampil di GP Jerez sebagai entry wildcard dan akan menunggangi KTM RC 16 pabrikan ketiga akhir…

27 April 2024

Luca Marini Berharap Mendapatkan Efek Positif dari Tes Jerez

RiderTua.com - Setelah menjadi pembalap pabrikan Honda, pamor Luca Marini semakin memudar. Dia mengharapkan pembalikan tren yang sangat dibutuhkan pada…

27 April 2024

Maverick Vinales : Mungkin Massimo Rivola Ingin Saya Segera Menandatangani Perpanjangan Kontrak

RiderTua.com - Maverick Vinales tampil luar biasa di COTA Austin. Dengan kemenangannya di balapan utama, kini dia berhasil mencetak rekor sebagai…

27 April 2024

Hasil Latihan MotoGP Spanyol 2024

RiderTua.com, Jerez de la Frontera - 10 pembalap yang lolos ke Q2.. Latihan MotoGP di Sirkuit Jerez berlangsung hari ini,…

26 April 2024

Hasil Latihan 1 Moto2 Spanyol 2024

RiderTua.com, Jerez de la Frontera - Joe Roberts menjadi pembalap tercepat pada Latihan 1 Moto2 Spanyol setelah menguasai sesi ini…

26 April 2024