RiderTua MotoGP – Tim pabrikan Yamaha mengalami fenomena unik selama dua tahun terakhir mengalami penurunan performa yang cukup signifikan. Bahkan dialami oleh dua pembalap mereka sekaligus. Namun uniknya tim satelit mereka justru lebih bersinar dengan Johann Zarco. Boleh jadi itu merupakan faktor Johann Zarco disana namun bisa juga ada faktor lain. Orang yang selama ini tidak dikenal orang banyak. Sosok misterius inilah yang bikin malu Valentino Rossi, Maverick Vinales dan Yamaha Movistar
Guy Coulon
Seperti dilansir crash.net pada 22 Des 2017, Guy Coulon yang saat ini menjabat sebagai Crew Chief Johann Zarco. Mendalami karakter pembalap bahkan dia memahami bahwa Dovi dan Johann memiliki pemikiran yang sangat mirip (Dulu juga pernah menjadi kepala mekanik Dovizioso, Colin Edwards). Terbukti dia mampu membawa anak didiknya ke arah yang benar dalam balapan. Tinggal dia menemukan pembalap yang klop dengan ide-idenya maka jadilah Zarco adalah sosok yang komitmennya jempolan. Menurut Guy Coulon bahwa Zarco selalu menghormati rencana yang sudah mereka putuskan sebelumnya. Paling tidak dia adalah seorang mekanik yang setara atau bahkan bisa jadi lebih bagus dibanding mekanik tim pabrikan hingga saat ini. Dia adalah seorang insinyur mesin yang jenius.
Fakta
Berkolaborasi dengan Johann Zarco membuat tim satelit lebih bersinar dibanding tim resmi. Bahkan dengan mesin yang lebih “usang”. Musim ini (2018) diberi mesin yang sama atau bahasa tim Yamaha mesin mereka identik.. Dan hasilnya beberapa kali tim resmi justru malu dibuatnya walau dengan “materi sisa” mampu pecundangi tim pabrikan. Bahkan jika tidak salah strategi Zarco (memaksa) bukan tidak mungkin tim Tech3 akan berada di podium.
Hasil karya mesin unik
Salah satu hasil karyanya adalah mesin 300cc ( 6 silinder) yang mampu berkitir di putaran maksimum 22.000 rpm. Dimana motor racikannya itu mampu semburkan tenaga hingga 60 hp di 18.000 rpm.
by : neoboy7413
Kesimpulannya
Tim Movistar Yamaha seharusnya membawa Guy Coulon sebagai manajer tim teknis untuk tahun depan di 2019, Guy adalah ‘penyihir’ di balik roda kesuksesan Johann Zarco, dia dapat men-setting sepeda motor satelit melampaui penampilan tim resmi Yamaha Movistar. Dia sudah malang melintang mulai 1990 di kelas 250 cc…
