RiderTua.com – Meski start dari pole position, Marco Bezzecchi harus mengakui keunggulan Alex Marquez dan Pedro Acosta dalam sprint race 12 lap di Portimao. Rider Aprilia itu finis ke-3 kalah 0,5 detik dari pemenang Alex.
“Saya tidak terlalu kecewa. Di MotoGP, kita harus tetap senang dengan podium yang kita raih. Tentu saja jika kita start dari pole position, kita ingin menang. Tapi kecepatan saya memang kurang baik. Saya langsung menyadarinya, terutama saat melawan Alex,” ujar Bezz.
Marco Bezzecchi : Kualifikasi Saya Fantastis, Itu Fondasi untuk Semua Hasil Selanjutnya
Marco Bezzecchi menambahkan, “Dan ketika Pedro menyalip, saya ingin mempersiapkan serangan balik tetapi yang terjadi malah sebaliknya. Saya kena slipstream dan langsung kehilangan posisi dari Alex. Untuk beberapa saat saya mengambil terlalu banyak risiko agar bisa tetap bersamanya, lalu saya sedikit mengendur. Tapi itulah cara bagaimana saya bisa mendekati Pedro lagi. Saya mencoba menyalipnya lagi, tetapi kecepatan saya tidak cukup. Pedro sangat bagus hari ini.”
Terkait race utama hari Minggu, Bezzecchi bersikap realistis. “Dalam satu lap, ada beberapa pembalap yang mampu melaju sangat cepat dengan usaha ekstra. Tetapi saya menilai Alex yang terkuat, ketika kita berbicara tentang balapan yang lebih panjang. Saya benar-benar kesulitan terutama di sektor terakhir. Di area situlah Alex paling baik dalam membuat perbedaan secara konsisten. Karena itulah saya benar-benar puas dengan hasil sprint tersebut,” imbuh rider asal Rimini Italia itu.
Bagi Bezzecchi, momen terbaiknya adalah saat sesi Q2 Sabtu pagi. “Di sesi kualifikasi saya merasa nyaman, sungguh fantastis. Itu menjadi fondasi untuk semua hasil selanjutnya,” pungkas murid legenda MotoGP Valentino Rossi itu.
Usai finis ke-3 dalam sprint, Bezzecchi berhasil mempertahankan peringkat 3 dalam klasemen dan kini unggul 10 poin dari Pecco Bagnaia yang finis ke-8.
