RiderTua.com – Mengapa perseteruan Casey Stoner dengan Valentino Rossi berakhir, sementara dengan Marc tidak?….. Rossi dan Casey: kini keduanya saling menghormati setelah banyak perselisihan sengit masa lalu di MotoGP. Waktu memang bisa menyembuhkan luka.. tetapi itu tidak berlaku untuk semua orang, meski sudah lama berjalannya waktu…
Casey Stoner, legenda MotoGP asal Australia dan peraih dua gelar juara dunia, kembali terlihat di paddock MotoGP. Setelah pensiun dari MotoGP pada akhir 2012, di usia 27 tahun karena berbagai alasan pribadi dan kesehatan, ia tampil memukau dan menantang para juara saat itu, termasuk Jorge Lorenzo, Nicky Hayden, Dani Pedrosa, dan Rossi. Mantan pembalap itu bertemu di Red Bull Ring, di mana ia bertemu dengan salah satu rival terberat di trek… The Doctor dari Tavullia.
Casey Stoner Berdamai dengan Valentino Rossi
Stoner dan Rossi saling berpelukan hangat dan berbicara di grid start, tepat di depan televisi yang mengabadikan momen tersebut bagi jutaan penggemar. Kedua legenda MotoGP ini sebenarnya sudah lama berdamai, bahkan pembalap Australia itu sempat mampir ke Motor Ranch di Tavullia. Namun, keduanya belum pernah berpelukan sehangat ini di depan publik.
“Orang bilang, waktu menyembuhkan semua luka.. Dia pernah menjadi lawan tangguh saya sebelumnya. Tentu saja, kami juga sempat berselisih pendapat saat balapan (eyel-eyelan),” ujar pembalap Australia itu kepada media TNT Sports.
Bagaimanapun, Valentino dan Stoner telah mencatatkan sejarah MotoGP, menghadirkan beberapa akhir pekan paling menarik yang dapat diingat oleh para penggemar. Aksi menyalip Rossi di Corkscrew Laguna Seca tahun 2008, di batas kemampuan dan aturan, sungguh tak terlupakan.
Saat itu, hubungan keduanya panas bangett… baik di trek maupun di depan para wartawan. Dua karakter yang sangat bertolak belakang, bagaikan iblis dan air suci… “Ada beberapa hal yang tidak saya setujui. Dia mungkin sama sekali tidak menyukai gaya saya yang blak-blakan. Kami punya cara pandang yang berbeda… kami melihat sesuatu secara berbeda. Itulah bagian terbaik dari olahraga motor: setiap orang berbeda,” kata orang Australia itu..
Setelah beberapa waktu, hubungan saling menghormati dan persahabatan telah terjalin di antara kedua juara MotoGP itu, keduanya telah pensiun dari balapan Kejuaraan Dunia. “Saya rasa, setelah balapan berakhir, kita bisa memahami satu sama lain..,” tambah Stoner…
Tidak Berlaku untuk Marquez
Selama GP Austria, Rossi dikabarkan mengundang Stoner ke Misano untuk putaran ke-16 musim ini. Mungkin juga akan mampir di Ranch milik Rossi. Tahun lalu, Stoner secara mengejutkan tampil di Tavullia untuk menguji motor motocross di sirkuit tanah milik Rossi.. Rupanya, keluarga Stoner telah memutuskan untuk tinggal di Eropa untuk sementara waktu. Jadi, bukan mustahil kita akan segera melihat Casey kembali ke Italia.
Waktu memang bisa menyembuhkan semua luka, tetapi tidak berlaku untuk semua pembalap. Ambil aja contoh Marc Marquez dan Valentino Rossi, yang bahkan tidak bertukar pandang di Austria. Keduanya berpapasan di pit lane sesaat sebelum Sprint MotoGP, tanpa sedikit pun saling menyapa….. Mungkin sesuatu akan berubah di masa depan, ketika Marc pensiun dari dunia balap. Namun tampaknya Rossi tidak akan pernah memaafkannya atas apa yang terjadi pada musim 2015…
