RiderTua.com – Tim VR46 adalah tim yang erat dikaitkan dengan Pedro Acosta dan telah melakukan dua kali pembicaraan dengan pembalap Red Bull KTM itu. Yang pertama terjadi di Ranch milik sang pemilik tim Valentino Rossi di Tavullia ketika Acosta menghadiri acara tahunan ‘100km Champions’ pada Januari lalu dan yang kedua dengan manajernya Albert Valera.
Namun menurut laporan Sky Italia, itu hanyalah pertemuan penjajakan tanpa ada diskusi yang lebih mendalam. Meskipun tidak menutup kemungkinan di masa depan Acosta gabung VR46..
Tim VR46 : Kami Tidak Ada Lagi Pembicaraan dengan Pedro Acosta dan Manajernya
Saat ini Acosta mendapat perhatian ‘khusus’ dari Ducati dan Honda. Keinginan Ducati untuk merekrut Acosta sangat kuat, dan pabrikan asal Borgo Panigale itu juga tertarik pada bakatnya yang luar biasa. Namun rider berusia 20 tahun itu memiliki kontrak dengan KTM hingga akhir 2026 dan pabrikan asal Austria itu tidak berniat untuk melepas aset berharganya tersebut, terlepas dari masalah keuangan yang mereka hadapi saat ini.
Namun satu-satunya tempat kosong di Ducati untuk 2026 adalah kursi Franco Morbidelli di VR46, dimana rider blasteran Brasil Italia itu kontraknya akan habis akhir 2025 ini. Baru-baru ini tim VR46 membantah dengan tegas rumor tersebut. Meskipun kontrak Morbido akan berakhir, mereka akan mempertahankan rider berusia 30 tahun itu tahun depan.
Direktur VR46 Team Uccio Salucci menegaskan bahwa semua pembicaraan dengan Acosta bersifat santai dan tidak terlalu serius. “Tidak lebih, itu saja. Namun apapun bisa terjadi (Tidak menutup pintu sepenuhnya untuk masa depan Pedro Acosta bersama VR46, meskipun saat ini tidak ada pembicaraan serius)… Kami memiliki Franco, seorang pembalap yang sangat kami sukai. Kami tidak lagi ada kontak (pembicaraan) dengan Pedro atau manajemennya,” tegas sahabat sekaligus tangan kanan Rossi itu.
Terkait Morbidelli, Uccio menekankan, “Kami berharap dapat memperbarui kontrak dengannya secepat mungkin. Karena bagaimanapun Franco tampil fantastis.”
Pada 2024, Morbidelli mengalami kesulitan pada debutnya dengan Ducati bersama tim Pramac tapi semua terjadi akibat cedera. Dia menemukan performa terbaiknya bersama VR46 team musim ini. Dalam 14 balapan pertama, rider asal Roma Italia itu dua kali naik podium dan dua kali finis ke-4 di race utama hari Minggu.
Saat ini Morbidelli yang menggunakan Desmo GP24 tahun lalu, berada di peringkat 4 dalam klasemen MotoGP. Sejauh ini dia mampu ‘mengalahkan’ rekan setimnya Fabio di Giannantonio yang menunggangi GP25 spek pabrikan terbaru sama seperti dua pembalap tim pabrikan Marc Marquez dan Pecco Bagnaia. Diggia saat ini berada di peringkat 5 terpaut 11 poin dari Franky.
Kemampuan VR46 racing untuk menawarkan Ducati spek pabrikan yang merupakan motor terbaik di grid MotoGP, merupakan godaan bagi Acosta. Namun terlepas dari saling ketertarikan antara keduanya, ada rintangan besar sebelum Acosta mengendarai Ducati karena KTM tidak akan dengan mudah melepaskannya. Kontrak rider berjuluk Hiu Mazarron itu berakhir pada 2026.
