RiderTua.com – Marc Marquez (Ducati) crash di lap ke-3 saat memimpin balapan di MotoGP Jerez akhir pekan lalu karena dianggap terlalu percaya diri.
CEO Ducati Claudio Domenicali mengatakan, “Marc luar biasa, dia mengendarai motor dengan sangat baik. Sesekali dia membuat beberapa kesalahan kecil karena terlalu percaya diri. Namun dia menunjukkan bahwa dia menguasai motor. Katakan saja bahwa sesekali dia bisa saja membuat kesalahan kecil. Semoga kita baik-baik saja dengan itu, untuk sementara waktu!”
CEO Ducati : Marc Marquez Crash Karena Terlalu Percaya Diri Tapi Itu Menunjukkan Dia Menguasai Motornya
Usai crash, dengan fairing motor yang sudah rusak Marc Marquez bangkit dan melanjutkan balapan hingga garis finis. Juara dunia 8 kali itu akhirnya finis di posisi ke-12 dan mencetak 3 poin. Akibatnya dia harus kehilangan posisinya sebagai pemuncak klasemen, digeser oleh adiknya Alex Marquez yang sukses memenangkan balapan MotoGP pertamanya di GP Spanyol.
“Itu adalah crash pertama di tikungan kiri musim ini. Jadi saya percaya pada diri sendiri dan saya berkata ‘Oke, saya akan tetap di racing line’. Namun itu tidak mungkin, tetapi saya terlalu percaya diri,” ujar Marc.
Ducati berhasil menyamai rekor kemenangan Honda dengan 22 kemenangan. Kemenangan Alex Marquez di Jerez merupakan kemenangan ke-22 berturut-turut bagi pabrikan asal Borgo Panigale itu. Pada seri berikutnya di GP Prancis (9-11 Mei), Ducati masih menjadi favorit untuk kemenangan balapan dan akan menjadi kemenangan ke-23 mereka di MotoGP.
Berbeda dengan Marc Marquez yang tampil sangat mendominasi, rekan setimnya Pecco Bagnaia justru terlihat kesulitan dengan Desmosedici GP25 miliknya. Kini rider Italia itu berada di peringkat 3 dalam klasemen tertinggal 19 poin dari Marc dan terpaut 20 poin dari pemimpin klasemen Alex Marquez.
Bagnaia berharap bahwa seri MotoGP Eropa akan memberinya keuntungan karena treknya sangat cocok dengan gaya balapnya. “Sayang, motornya tidak memberinya feeling yang dia butuhkan. Dia kesulitan untuk menyalip seperti yang biasa dia lakukan tahun lalu. Tim kami sedang berupaya untuk menyelesaikan situasi tersebut,” pungkas Domenicali tentang performa Pecco Bagnaia yang menurun musim ini.
