RiderTua.com – Jorge Martin, Francesco Bagnaia, Enea Bastianini, Marc Marquez dan Pedro Acosta secara matematis 5 pembalap teratas tersebut masih bisa bersaing untuk memperebutkan gelar dunia MotoGP 2024 dengan 5 seri tersisa. Namun peluang Acosta lebih kecil dibandingkan 4 rider lainnya. Karena rookie dari tim GASGAS Tech3 itu berada di peringkat 5, maka dia harus memenangkan setiap sprint race dan Grand Prix yang tersisa untuk memenangkan juara dunia asalkan Martin tidak mencetak poin satu pun.
Menjelang GP Jepang akhir pekan ini, Martin dan Pecco Bagnaia terpaut dengan selisih 21 poin, dengan 185 poin tersisa yang masih bisa diperebutkan.
Namun balapan akhir pekan di Mandalika sangat memengaruhi peluang Bastianini dan Marquez untuk meraih gelar juara. Tidak satu pun dari mereka berdua yang mencapai garis finis pada balapan hari Minggu. Bestia terjatuh dan Marquez mengalami kerusakan mesin sehingga masing-masing tertinggal 75 dan 78 poin dari Martin. Artinya, mereka harus mengungguli Martin dengan rata-rata 15-16 poin per seri untuk 5 seri berturut-turut.
Enea Bastianini : Meski Selisih Poinnya Semakin Besar, Secara Matematis Masih Berpeluang Meraih Gelar

Enea Bastianini tersingkir dari GP Indonesia saat berada di posisi ke-3 ketika mengejar Martin dan Acosta. Rider asal Rimini Italia itu menjelaskan, “Saya senang bisa segera kembali ke jalur yang benar dan melupakan akhir pekan lalu untuk selamanya. Sudah 2 tahun sejak terakhir kali saya balapan di Jepang, tetapi saya selalu menyukai lintasan Motegi dan akhir-akhir ini kami melaju kencang di hampir setiap sirkuit. Selisih poin dalam klasemen semakin besar, tetapi secara matematis masih bukan hal yang mustahil. Penting untuk tetap fokus dalam balapan, memberikan yang terbaik, dan selalu berusaha keras.”
Sebelum balapan akhir pekan di Mandalika, Bastianini berhasil mencetak 127 poin dalam 5 seri sejak libur musim panas. Hanya Jorge Martin yang mencetak lebih banyak poin darinya, yakni dengan 129 poin. Marc Marquez memperoleh 115 poin dan Pecco Bagnaia hanya mengumpulkan 95 poin dalam periode yang sama. Jika skor tersebut terulang di 5 seri terakhir musim 2024, maka peringkat empat besar klasemen tidak akan berubah.