RiderTua.com – Usai kemenangan pertama Marc Marquez setelah hampir 3 tahun, banyak yang menduga bahwa pembalap Gresini Ducati itu masih bisa bersaing dalam perebutan gelar dunia melawan Pecco Bagnaia dan Jorge Martin musim ini. Pada FP1 GP Misano di pagi hari, Marquez menempati posisi ke-2 hanya kalah 0,037 detik di belakang Jorge Martin. Dan pada sore harinya, rider berusia 31 tahun itu kembali menempati posisi ke-2 tertinggal 0,185 detik di belakang Pecco Bagnaia.
Namun Marquez sekali lagi membantah bahwa dia tidak punya ambisi apapun pada hari Jumat. “Setelah kemenangan itu, saya langsung mengatakan bahwa langkah paling penting adalah menjadi lebih konsisten karena itulah perbedaan antara seorang juara dan pembalap yang baik. Akhir pekan ini adalah waktunya untuk mulai mengerjakan konsistensi itu,” jelas Marquez.
Marc Marquez : Tidak Langsung Agresif adalah Kunci Balapan di Misano
Marc Marquez menambahkan, “Dengan cepat saya mendapatkan kepercayaan diri pada motornya. Tapi saya juga berhati-hati untuk tidak langsung agresif. Dan menurutku itu akan menjadi kunci untuk sisa akhir pekan ini.”
Perbedaan terbesar dengan trek di Aragon adalah tingkat cengkeraman sirkuit Misano. Karena grip dan lay out yang berbeda, Marc Marquez harus menyesuaikan gaya balap dan set-up motornya di beberapa area. “Feeling di lima lap pertama terasa aneh, karena cengkeramannya membuat motor dan ban terasa sedikit lebih kaku di sini. Hal ini diperburuk oleh fakta bahwa ini adalah trek yang sempit, dengan akselerasi dan zona pengereman yang sangat keras. Dan karena interaksi ini, reaksi motor juga terasa jauh lebih agresif pada awalnya,” jelas kakak Alex Marquez itu.
Namun, catatan waktu yang dicetaknya, membuat Marquez optimistis untuk dua balapan akhir pekan ini. “Set-up dasar motornya berfungsi dengan baik. Saya merasa baik-baik saja. Saya selalu lambat di sektor ketiga Misano dan sangat cepat di sektor terakhir. Saya berharap sebaliknya, tapi sayangnya tidak seperti itu,” jelas pacar Gemma Pinto itu.
Tampaknya Marc Marquez tidak optimis bahwa dirinya mampu bertarung untuk memenangkan balapan di Misano. “Semua pembalap berada pada level yang sama, tapi menurutku Jorge dan Pecco akan dapat mengambil langkah maju besok. Saya harap saya bisa setidaknya berjuang untuk posisi di 4 besar,” pungkas Marquez merendah.
