RiderTua.com – Setelah menyalip Pecco Bagnaia di lap ke-11, Jorge Martin memimpin dan berpeluang besar memenangkan GP Inggris. Namun seiring berjalannya balapan, pembalap Pramac Ducati itu tak lagi mampu berada di lini depan. Dia harus menyerahkan kemenangan kepada Enea Bastianini yang menyalipnya di tikungan 3 dua lap sebelum balapan berakhir.
Martin menjelaskan, “Balapan di Sachsenring bukanlah sebuah bencana, sama seperti balapan di sini. Ini bukanlah hari terbaik dalam hidup saya. Kita harus melihat keseluruhan musim dan dari sudut pandang itu kami melakukan pekerjaan dengan baik.”
Jorge Martin : Tidak Mungkin Menang Kali Ini…!
Jorge Martin menjelaskan, “Tentu saja luar biasa bisa meraih hasil bagus seperti ini, dan posisi kedua adalah hasil maksimal, kemenangan tidak mungkin diraih kali ini. Saya mencoba menjalani balapan dengan cerdas dan harus mengatur banyak hal berbeda. Saya memiliki kecepatan yang bagus dan tidak meninggalkan sesuatu hal yang terlewat untuk tetap memimpin, namun Enea kemudian menyalipku.”
“Saya mencoba untuk mengimbangi Enea, tetapi itu tidak mungkin. Kali ini dia berada di level yang berbeda. Kami sekarang harus meningkatkan diri di beberapa area untuk membangun kepercayaan diri yang lebih besar dan saya berharap kami bisa menang di Austria,” imbuh pembalap yang kini kembali memimpin klasemen itu.
Rekan setim Franco Morbidelli itu menambahkan bahwa dia hanya fokus pada apa yang bisa dia kendalikan. “Dan bukan dalam kendali saya jika ada yang mengalahkan saya selama saya melakukan yang terbaik. Kali ini hanya cukup untuk posisi kedua. Saya harap kami bisa mendapatkan hasil yang lebih baik di Austria. Tapi apapun yang terjadi, itu akan bagus. Saya hanya mencoba menikmati segalanya, feeling dan juga semua yang terjadi di trek,” pungkas Martinator.
