RiderTua.com – Luca Marini mengalami awal yang buruk dalam debutnya di tim Repsol Honda. Ironisnya, rider Italia itu merupakan satu-satunya pembalap MotoGP yang belum mencetak poin dalam 5 seri pertama musim 2024. Di sisi lain, rekan setimnya Joan Mir mengumpulkan 12 dari kemungkinan 185 poin. Sejauh ini, Marini finis paling buncit alias terakhir dalam 7 dari 10 balapan termasuk sprint.
Motor prototipe Honda terbaru yang disetting tes rider Stefan Bradl dikritik oleh keempat pembalapnya sehingga selama GP Prancis mereka menggunakan motor standar lagi akhir pekan lalu.
Luca Marini : Hanya Pecco dan Martin yang Bisa Membuat Perbedaan
Luca Marini finis di barisan belakang pada kedua balapan di Le Mans. Meskipun dia mengungkapkan bahwa pembaruan teknis berada di luar kendalinya, rider berusia 26 tahun itu dapat bereksperimen dengan posisi tubuh dan gaya balap serta mengambil inspirasi dari pemimpin klasemen Jorge Martin dan rekan akademinya Pecco Bagnaia.
Suami Martha Vicenzi itu mengatakan, “Saya mencoba walaupun hasilnya buruk. Saya mencoba memperbaiki gaya balap atau posisi saya, karena sekarang kita dapat melihat bahwa Pecco dan Martin dapat membuat perbedaan dengan tubuh mereka. Jadi hanya mereka berdua yang ngepush dengan cara ini, dengan badannya membuat motornya berbelok.”
Maro menambahkan bahwa baginya, ini akan menjadi kunci untuk MotoGP dalam beberapa tahun ke depan. Semua orang berusaha melakukan perubahan ini. Jadi dia sedang mengusahakannya, tapi di setiap lap Marini sudah berusaha 100 persen.
Sebagian besar para pembalap Honda mengalami kesulitan dalam berbelok dan akselerasi, masalah yang diharapkan dapat diselesaikan selama tes pribadi di Mugello. Sebelum meninggalkan Le Mans, Marini menjelaskan, “Jadi sekarang banyak pekerjaan yang harus kami lakukan di Mugello, fokus pada motor baru. Saya yakin bahwa peningkatan baru akan membawa kita lebih menuju puncak, tidak banyak tapi hanya sedikit. Kami memiliki harapan yang baik tentang tes ini.”
“Yang pasti itu tidak akan berubah drastis bak siang dan malam, tapi bagi saya ini bisa menjadi peningkatan yang sangat baik. Dan terutama, dengan mengikuti arah itu kami bisa mengambil langkah lain untuk akhir musim,” pungkas adik Valentino Rossi itu.
Jika Honda mencapai kemajuan di tes Mugello (14-15 Mei), maka suku cadang baru tersebut dapat digunakan pada GP Catalunya akhir pekan depan (24-26 Mei).
