RiderTua.com – Johan Zarco menjadi pembalap sentral di pasar pembalap MotoGP musim panas ini. Pembalap tim Pramac itu meraih empat podium dalam delapan balapan pertama tahun 2023, mengumpulkan 109 poin dan berada di urutan kelima di klasemen. Dia masih belum meraih kemenangan selama hampir empat tahun bersama Ducati, itulah sebabnya dia seharusnya tidak menerima motor pabrikan mulai musim depan. Hingga Silverstone, semuanya masih belum diketahui, dengan berbagai skenario yang bisa terbuka secara sensasional. Seperti dia di geser ke tim satelit lainnya yakni Gresini.
Dia memulai MotoGP 2021 dengan kuat, awalnya dia tampak seperti bisa mengincar gelar juara dunia, tetapi setelah liburan musim panas tidak ada konsistensi. Sekali lagi dia memulai dengan awal yang baik, dengan mesin pabrikan Ducati Desmosedici yang jauh lebih kompetitif dari para pesaingnya. “Saya senang dengan bagaimana keadaannya. Saya ingin menang dan naik podium. Tahun ini dengan sprint race memang sulit tapi Anda bisa belajar banyak untuk hari Minggu. Saya suka format baru. Kami memiliki tujuan yang berbeda setiap hari dan itu menarik,” kata Johann Zarco dalam wawancara di kanal YouTube Manuel Pecino.
Pasangan pembalap Zarco-Martin berebut tempat pertama sebagai tim satelit, bahkan jika mereka harus berurusan dengan duo Bezzecchi-Marini dari tim VR46. Zarco tahu bahwa usianya tidak menguntungkannya dan bahwa rekan setimnya Jorge Martin memiliki sesuatu yang ekstra saat ini. “Dia lebih muda dan memiliki peluang lebih baik untuk memenangkan Gelar Dunia”.
Zarco tampaknya tidak memiliki keunggulan dan mengkritik dirinya sendiri.. “Saya sangat suka mengendalikan motor dan situasi, jika saya tidak berhasil, saya tidak suka mengambil risiko lebih dari yang diperlukan. Saya selalu memiliki banyak semangat untuk melakukan yang terbaik di atas motor, yang menurut saya adalah sesuatu yang sangat penting. Dengan bertambahnya usia Anda memiliki lebih banyak kendali dan lebih sedikit kegilaan, pada tingkat ini penting untuk lebih memegang kendali”.
Saran untuk Marc Marquez
Dia tentu memiliki banyak pengalaman dalam perjalanan karir balapnya yang dapat dia gunakan untuk mengomentari situasi yang dialami Marc Marquez, yang menjadi buah bibir semua orang di paddock. “Dengan waktu yang dia habiskan bersama Honda, dia mungkin membutuhkan sedikit lebih banyak ketenangan dan kendali. Saat ini mereka tidak bisa meraih kemenangan karena motornya tidak terlalu kompetitif. Dia harus memiliki sedikit lebih banyak kesabaran atau kebijaksanaan untuk tidak terluka saat terjatuh,” pungkas Johann Zarco
