RiderTua.com – Dalam sprint race yang sempat kacau di Jerez, Miguel Oliveira start dari posisi ke-7 di grid. Setelah Aleix Espargaro keluar dari balapan karena crash, rider RNF Aprilia itu bertarung melawan Dani Pedrosa untuk memperebutkan posisi ke-5. Pembalap asal Portugal itu akhirnya mampu mempertahankan posisi ini hingga garis finis.
Mengomentari performa Pedrosa, Miguel mengatakan, “KTM bagus di trek ini. Brad sudah sangat cepat di Q1, yang dikonfirmasi di sprint race. Saya tidak langsung berduel dengan Dani, dia hanya lolos sekali setelah saya salah mengerem.”
Miguel Oliveira : Saya Tidak Start dari Posisi yang Sempurna
Setelah finis di posisi ke-7 dan 8 di Portimao dan Austin, finis ke-5 ini merupakan hasil sprint terbaik Miguel Oliveira hingga saat ini. Sementara 4 teratas, Brad Binder (KTM), Pecco Bagnaia (Ducati), Jack Miller (KTM) dan Jorge Martin (Pramac Ducati) semuanya menggunakan ban belakang softk, Oliveira memilih ban medium yang justru memberinya masalah.
Rider berusia 28 tahun itu mengkonfirmasi, “Saya adalah pembalap tercepat dengan ban belakang medium. Saya memiliki masalah besar pada cengkeraman, pembalap dengan ban soft tampaknya memiliki lebih sedikit masalah.”
“Saya ingin balapan sebelum dibatalkan karena start pertama saya sangat bagus. Saya tidak mendapatkan ban belakang baru saat restart, jadi saya harus menggunakan ban tersebut mulai dari start pertama. Itu bukan solusi terbaik, karena itu membuat saya kehilangan grip sejak lap ketiga,” imbuh rekan setim Raul Fernandez itu.
“Untuk bisa naik podium di race hari Minggu, banyak komponen yang harus bekerja sama. Tentu saja, start itu penting. Saya tidak start dari posisi yang sempurna. Kita tidak memiliki banyak pilihan barisan jika kita start dari baris ketiga. Bahkan jika banyak yang bisa terjadi dalam balapan, saya memiliki kecepatan untuk naik podium,” pungkas Oliveira optimis.
