RiderTua.com – Dalam kalender sementara MotoGP 2023, GP Mugello tidak lagi tercantum. Bos Ducati Paolo Ciabatti menyayangkan hal ini karena Mugello adalah salah satu balapan kandangnya selain GP Misano. BTW, tahun 2022 penyelenggara Mugello mengalami ‘bencana’ penonton yang belum pernah terjadi sebelumnya. Jika tidak ada peningkatan pada tahun 2023, event tersebut akan keluar dari kalender MotoGP. Terlebih lagi, dengan tim pabrikan Aprilia, Italia mempunyai merek terkenal kedua yang menimbulkan sensasi di MotoGP dan memperebutkan gelar juara dunia.
Bos Ducati: Sayang Sekali Jika GP Mugello Dihapus
Meski demikian, pada tahun 2022 jumlah penonton anjlok di GP Mugello dan Misano. GP Mugello 2022 hanya menarik 43.661 penonton pada hari Minggu, dengan 74.078 tiket terjual selama 3 hari, sebuah ‘bencana’ buruk untuk event besar yang secara berkala selalu digelar ini. Salah satu alasannya, Walikota Scarperia telah menetapkan bahwa hanya 60 persen dari tiket yang tersedia yang dapat dijual karena krisis kesehatan, sehingga harganya dinaikkan agar tidak menghasilkan defisit. Sebuah kesalahan signifikan ditambah lagi dengan tidak adanya Valentino Rossi secara bersamaan.
Di Misano 2022, 56.981 penonton menyaksikan race hari Minggu dan terhitung 101.140 selama 3 hari. Sebagai perbandingan, tahun 2019 masih ada 158.3300 penonton dan pada tahun 2016 terdapat 100.496 penggemar menghadiri GP San Marino pada hari Minggu. Ada banyak alasan untuk ini, pensiunnya Rossi, harga tiket mahal, kenaikan biaya bahan bakar dan energi, kenaikan suku bunga dan inflasi.
Ducati dan Aprilia paham bahwa masa depan GP Mugello diragukan. Jika jumlah penonton juga anjlok setelah 2023, bisa membuatnya dihapus dari jadwal balap. “Bagaimana balapan kejuaraan Dunia di Tuscany akan terus berlanjut sangat bergantung pada keberhasilan event 2023. Sayang sekali jika Mugello tersingkir. Sayang juga kami tidak balapan di Brno lagi. Ada masalah dengan promotor dan lintasan yang bergelombang,” kata direktur olahraga Ducati Paolo Ciabatti.
Bos asal Italia itu menambahkan, “Kurangnya jumlah penonton di Mugello 2022 merupakan kombinasi dari banyak faktor. 1 bulan sebelum event 29 Mei pemerintah Italia belum mengklarifikasi apakah promotor dapat menjual 100 persen tiket. Selain itu, GP Formula 1 berlangsung di Monte Carlo pada akhir pekan yang sama. Dan bintang rock Italia terkenal Vasco Rossi mengadakan konser yang dihadiri banyak orang di dekat Imola. Banyak yang datang bersama. Promosinya tidak maksimal, Valentino sudah tidak ada lagi sebagai pembalap, tiket masuknya sangat tinggi.”
Untuk Ducatisti dan untuk penggemar Aprilia, Mugello dan Misano adalah balapan kandang yang populer. “Di Misano 2022, jumlah penonton bisa diterima tapi masih belum setinggi yang diharapkan, terutama ketika sebelumnya seorang pembalap Italia berhasil memenangkan tiga balapan terakhir dan Aprilia juga bertarung untuk gelar,” pungkas Paolo Ciabatti.
terimakasih infonya